Tangerang, Gontornews — Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa industri waralaba terus tumbuh seiring dengan perbaikan ekonomi dalam negeri. Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan Veri Anggrijono memaparkan ada sekitar 93.372 gerai bisnis waralaba yang mampu menyerap 628.622 tenaga kerja sepanjang tahun 2021.
Pada saat yang sama, Ketua Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) Anang Sukandar menjelaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mengakselerasi pasar industri waralaba ke seluruh pelosok Nusantara dan Internasional. Bagi Anang, industri waralaba Indonesia bisa belajar dari beberapa negara seperti Korea Selatan (Korsel), Taiwan dan Malaysia.
Sebagai informasi, Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) bekerja sama dengan Neo Expo Promosindo menyelenggarakan pameran National Roadshow Info Franchise and Bussiness (IFBC) Expo 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD) Jumat-Ahad, 28-30 Oktober 2022.
Penyelenggara menargetkan transaksi sekitar 500 Miliar Rupiah dalam waktu tiga hari. Karenanya, penyelenggara menggandeng 173 merek usaha franchise, peluang usaha hingga usaha milik selebritas.
Sebagai salah satu sponsor, PT Pegadaian turut serta memberikan kemudahan finansial serta membuka peluang berinvestasi dengan logam mulia. Selain itu, ragam bisnis franchise dan peluang saham dalam pameran IFBC Expo 2022 juga menawarkan investasi mulai 4 juta hingga ratusan juta Rupiah.
Beberapa peserta merek usaha yang hadir dalam IFBC Expo 2022 meliputi bidang kuliner, kesehatan dan kecantikan, binatu, properti, retail, dan pendidikan. Acara ini juga diramaikan kehadiran bisnis selebritas, lembaga penunjang kinerja bisnis pelaku usaha, serta pendanaan usaha. [Mohamad Deny Irawan]
