Jakarta, Gontornews — Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I-2016 tercatat mencapai 4,92 persen. Secara umum, sektor industri pengolahan dan sektor jasa menjadi pendorong peningkatan kinerja pertumbuhan ekonomi triwulan I-2016.
Seperti dikutip kemenkeu.go.id, Rabu (8/6), Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro menguraikan berbagai faktor pendorong pertumbuhan ekonomi tersebut.
Pertama, Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) yang tumbuh cukup kuat, didukung oleh proyek pembangunan infrastruktur yang masih berlangsung.
Selain itu, konsumsi pemerintah juga tumbuh kuat, didukung oleh realisasi belanja pemerintah pada triwulan I-2016 yang mengalami peningkatan.
Sektor industri pengolahan dan sektor jasa menjadi pendorong peningkatan kinerja pertumbuhan ekonomi pada periode ini. Sektor industri pengolahan tercatat mengalami peningkatan kinerja, sejalan dengan peningkatan realisasi investasi pada sektor industri.
Selain itu, sektor konstruksi menunjukkan peningkatan yang ditopang oleh proyek pembangunan infrastruktur. Sektor jasa lainnya yang terkait dengan pembangunan infrastruktur dan sistem logistik juga tumbuh cukup tinggi, antara lain sektor transportasi dan pergudangan, sektor informasi dan komunikasi, serta jasa keuangan dan asuransi.
Di sisi lain, konsumsi rumah tangga tumbuh moderat akibat lemahnya aktivitas ekonomi. Demikian halnya dengan kegiatan ekspor dan impor yang juga tumbuh negatif, akibat masih melemahnya harga komoditas dan permintaan. [Muhammad Khaerul Muttaqien/Rus]