Depok, Gontornews — Lomba pidato merupakan kegiatan yang sangat penting dalam dinamika pesantren dan harus terus dikembangkan karena keterampilan orasi menjadi salah satu keterampilan inti dari seorang pemimpin. Bukan seorang pemimpin jika tidak bisa berorasi.
Pimpinan Pesantren Modern Primago Depok, Ustadz Awaluddin Faj, M.Pd.I, dalam sambutannya menyampaikan, pendidikan orasi dan retorika itu penting ditanamkan dalam pesantren. Karena itu latihan pidato menjadi rangkaian kegiatan yang wajin diikuti seluruh santriwati Pesantren Modern Primago, baik latihan pidato bahasa Arab, Inggris, maupun bahasa Indonesia.
“Seorang perempuan menjadi sekolah pertama bagi anak-anaknya kelak. Juga sebagai navigator bagi pemimpin di masa yang akan datang. Karena itu santriwati Primago harus mempersiapkan diri dengan mengikuti dinamika pendidikan di pesantren dengan sebaik baiknya,” ujar Ustadz Awaluddin.
Menurutnya, retorika bahasa dan gaya penyampaian menjadi kunci keberhasilan dalam berbicara di depan publik.
Kegiatan lomba public speaking yang disiapkan oleh santriwati Pesantren Modern Primago membuktikan bahwa pesantren sebagai lembaga kaderisasi tidak diam, melainkan terus bergerak. Lomba ini juga ini menjadi sarana pendidikan bagi santriwati sebelum resmi menjadi santriwati Pondok Modern Darussalam Gontor.
“Dengan adanya kegiatan ini semoga kelak lahir santriwati yang hebat dengan segudang pengalaman serta mampu berorasi ataupun berpidato mendakwahkan ajaran Islam dan menyeru kepada yang Haq Aamiin,” paparnya.
Sementara itu Ustadzah Husna selaku panitia kegiatan ini mengatakan, kegiatan ini merupakan perdana karena santriwati Pesantren Modern Primago baru angkatan perdana.
“Kegiatan dicanangkan secara rutin untuk mendidik santriwati demi tercapainya harapan mulia sebagaimana yang diajarkan dalam agama. Salah satunya kegiatan latihan pidato yang diwajibkan untuk seluruh santriwati, baik yang suka ataupun yang tidak suka dengan kegiatan pidato,” terangnya.
Pelaksanaan lomba ini melalui beberapa tahapan dari mulai babak penyisihan, babak 10 besar, dan akhirnya babak final. Acara berlangsung dengan penuh gairah mulai pukul 20.15 hingga pukul 22.00 WIB.
Pemenang lomba, yaitu: Juara 1 Khairunnisa Nailah Mumtaz asal Karawang, Juara 2 Aisyah Adinda Syahdhia asal Jakarta Selatan, dan Juara 3 Quenzha Agita Syaqila asal Bekasi.
Selain nama-nama di atas, babak final juga diikuti oleh: Heni Dzakiyyah Hanuun (Jambi), Fathia Celica (Tangerang Selatan), Siti Aminah Islam (Depok).
“Semoga pelaksanaan kegiatan lomba public speaking Pesantren Modern Primago tahun depan bisa lebih meriah dan lebih baik lagi. Aamiiiin Allahumma Aamiiin,” harap Ustadzah Husna.[]