Jakarta, Gontornews — Para istri biasanya selalu disibukkan dengan bermacam aktivitas rumah yang tak kunjung usai. Namun hal itu tidak menyulutkan semangat istri untuk tetap bekerja.
Karena baik bekerja di dalam maupun di luar rumah, semua tergantung pada strategi cerdas dalam pembagian waktunya saja.
Namun, jika istri terpaksa harus bekerja di luar rumah, baik itu bekerja seharian penuh maupun hanya di waktu-waktu tertentu saja, maka perlu ada berbagai trik agar anak tetap dalam pengasuhan yang baik.
“Saya tidak setuju jika setiap hari seorang ibu harus seharian penuh (bekerja) di luar rumah,” ujar Ustadzah Aini Ariyani Mufid Lc LLB, co-founder Rumah Fiqih Indonesia, kepada Gontornews.com.
Kecuali, lanjutnya, dalam keadaan darurat yakni istri sebagai single parent, tidak ada yang menafkahi anak-anaknya selain dirinya.
Tips jika harus bekerja full time di luar rumah:
Pertama, orangtua harus menyiapkan waktu liburnya (weekend) untuk quality time bersama keluarga.
Kedua, jagalah stamina, agar pada malam hari orangtua tidak kelelahan. Sehingga tetap berkesempatan untuk membantu dan menemani anak belajar. “Termasuk memantau anak-anak latihan bertilawah al-Qur’an dan lainnya,” pesan Aini, istri Ustadz Ahmad Sarwat Lc MA itu.
Ketiga, jangan pulang terlalu larut malam. Sempatkan untuk berinteraksi dengan anak-anak, minimal sebelum mereka tidur. “Lebih baik lagi jika sempat berbincang-bincang sejenak dengan anak lalu bercerita menjelang tidur,” ujar ibu tiga anak itu. [Edithya Miranti]