Jakarta, Gontornews — Wakil Presiden Jusuf Kalla merestui pembangunan Museum Rasulullah di Indonesia. Menurutnya, kehadiran Museum Rasulullah di Indonesia sangat penting bagi umat Islam untuk mengetahui perjalanan Rasulullah hingga berkembangnya Islam di Indonesia.
Pernyataan ini disampaikan oleh JK saat menerima kunjungan, Sekretaris Jenderal Al-Salamu Aalayka Ayuhan Annabi Endowments yang bermarkas di Makkah, Prof Dr Abdullah Nasir Al-Qarni di Istana Wakil Presiden Jakarta, Selasa (30/7).
Tidak hanya itu, JK juga meminta kepada panitia pembangunan untuk memasukkan sejarah perjalanan Islam di Indonesia. “Kita masukkan perjalanan Islam di Indonesia. Jadi ada nasionalnya, ada juga perjalanan Rasululullah nya,” kata JK yang didampingi oleh Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia, Syafruddin dan Kepala Sekretariat Wakil Presiden Muhammad Umar di Istana Wapres sebagaimana dilansir laman tazakka.or.id.
Hadir pula dalam pertemuan ini, Pimpinan Pondok Modern Tazakka, KH Anizar Masyhadi dan Habib Dr Ali Bahar. Setelah bertolak dari Istana Kepresidenan, rombongan beranjak untuk bertemu dengan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonsia, HE Isom Abed Tsaqofi di kantornya.
Sebagaimana diketahui, Indonesia menjadi salah satu negara muslim yang terpilih untuk mendirikan museum Rasulullah. Museum Rasulullah pertama dibangun di kota Madinah, Arab Suadi. [Mohamad Deny Irawan]