Athena, Gontornews–Polisi menangkap 15 pelaku demonstran di Athena karena menimbulkan kecemasan warga lain berkaitan dengan penolakan terhadap pembangunan masjid di Yunani. Protes warga dilakukan di sebuah situs karena tidak terima masjid dibangun menggunakan dana negara.
Aksi protes ini diluncurkan dua minggu lalu dan berakhir pada Jumat (4/11) pagi waktu setempat ketika polisi anti huru hara dikirim ke daerah itu untuk menangkap pelaku setelah fajar. Para pengunjuk rasa ini menghadapi tuduhan telah membuat gangguan publik dan keamanan. Kasus mereka akan muncul di kantor kejaksaan untuk menjalani persidangan.
Pada bulan Agustus lalu, Parlemen Yunani mengesahkan proyek senilai 950.000 euro yang diajukan pemerintah atas dukungan partai. Jumlah Muslim yang tinggal di Yunani telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir karena lonjakan imigrasi dan krisis pengungsi.
Namun rencana pembangunan masjid yang menggunakan anggaran Negara ditentang Partai Golden Dawn. Sebagaimana dilansir dari laman naharnet (7/11), Partai tersebut juga menggalang dukungan publik untuk menggagalkan pembangunan tempat ibadah umat Islam ini.
Seperti diketahui, Yunani tengah dilanda krisis finansial sejak beberapa tahun terakhir. Negara ini juga gagal membayar hutangnya kepada IMF dengan jumlah cukup besar. Dengan situasi perekonomian yang jatuh sebanyak seperempatnya dalam beberapa tahun terakhir, tingkat pengangguran di negara ini pun melonjak menjadi di atas 25 persen.[Ahmad Muhajir]