Washington, Gontornews — Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony J Blinken, Rabu (13/4/2022), mengucapkan selamat kepada Perdana Menteri Pakistan terpilih, Shehbaz Sharif. Amerika Serikat bahkan berjanji untuk bekerja sama jangka panjang dengan pemerintah Pakistan
Kemenangan Shehbaz sebagai Perdana Menteri Pakistan ke-23 pada Senin terjadi setelah pendahulunya, Imran Khan, lengser dari jabatannya melalui mosi tidak percaya pekan lalu.
Blinken menyatakan Pakistan telah menjadi mitra penting dalam berbagai kepentingan bersama hampir 75 tahun dan Amerika Serikat, lanjutnya, menghargai hubungan keduanya.
“Amerika Serikat memandang Pakistan (sebagai negara) yang kuat, makmur dan demokratis sehingga menjadi hal penting bagi kepentingan kedua negara,” kata Blinken sebagaimana dilansir Dawn.
Kantor Perdana Menteri (Prime Ministry Official/PMO) Pakistan lantas menjawab sambutan Blinken dan menyatakan perlunya kerja sama dengan Amerika Serikat. “Pemerintah baru ingin secara konstruktif dan positif terlibat dengan Amerika Serikat untuk mempromosikan tujuan bersama yaitu perdamaian, keamanan hingga pembangunan kawasan itu,” kata PMO dalam akun twitter-nya.
PMO juga menyoroti perlunya pendalaman hubungan dengan prinsip kesetaraan, kepentingan bersama dan saling menguntungkan.
Sebagai informasi, hubungan antara Islamabad dan Washington menyentuh titik terendah baru setelah mantan perdana menteri Imran Khan menuduh AS berkonspirasi untuk menggulingkan pemerintahannya. Dia mendasarkan tuduhannya pada kabel diplomatik di mana dilaporkan dikatakan bahwa seorang pejabat Departemen Luar Negeri telah memperingatkan konsekuensi untuk hubungan bilateral jika mosi tidak percaya terhadap PM Imran Khan gagal. [Mohamad Deny Irawan]