Subang, Gontornews — Pondok Modern Darul Falah Cimenteng, Subang, Jawa Barat, menyelenggarakan Festival Wakaf Edisi Kedua pada Ahad, 2 Februari 2025/3 Sya’ban 1446 H. Acara ini merupakan rangkaian acara Tasyakur Milad Sewindu (2017-2025) Pondok Modern Darul Falah Cimenteng.
Kegiatan Festival Wakaf Darul Falah 2025 merupakan momen silaturahim para anshar pondok yang mempunyai komitmen dalam menebar kebaikan (amal shalih) melalui kegiatan dakwah dan pendidikan di pesantren di wilayah Cimenteng.
Beberapa peserta Festival Wakaf 2025 edisi kedua ini antara lain Direktur Utama PT Cipta Soka Niaga, H Aman Suparman SE MM PhD, Direktur Utama PT Nyiku Utama Karya Ahmad Amrullah SHI, Direktur Utama PT Spirit Sinergi Solusindo H Fauzi Iriyanto SThI, Direktur Utama PT Cahaya Busana Indonesia Koba Aryan, Direktur Keuangan Reneturos Group Romi Surapalapa dan Owner Zaico Fashion Ujang Miftahudin.
Selain penyerahan wakaf langsung berupa barang di antaranya buku-buku perpustakaan, kebutuhan perlengkapan santri, juga diadakan MoU komitmen wakaf keuntungan dan saham perusahaan dari beberapa perusahaan terkait.
Dewan Pembina Pondok yang sekaligus Ketua Badan Wakaf Pondok Modern Darul Falah Cimenteng H Agus Maulana dalam sambutannya menyampaikan bahwa festival wakaf ini menjadi sebuah momen silaturahim antarpengusaha untuk saling menguatkan sekaligus mengarahkan tujuan sebuah bisnis bukan untuk menumpuk kekayaan, tapi bagaimana bisa menebar manfaat, menjadi instrumen investasi (akhirat) bagi para pelakunya.
Pondok Modern Darul Falah Cimenteng merupakan pondok wakaf, yang dikelola dan dijalankan berbasis wakaf. Hal ini menjadi sebuah kesempatan bagi masyarakat Muslim untuk menitipkan wakafnya yang akan disalurkan untuk kemajuan pendidikan dan pengembangan masyarakat sekitar pesantren.
Pimpinan Pondok Modern Darul Falah Cimenteng Ustadz Komaruddin MPd menyampaikan ungkapan rasa syukur atas kepercayaan para wakif, sekaligus meminta doa dan dukungan agar bisa terus istiqamah dalam menjalankan amanah wakaf ini.
Kegiatan Festival Wakaf Edisi Kedua ini ditutup dengan kunjungan ke Dafa Dreamland, Kawasan Terpadu Wakaf Produktif Pondok Modern Darul Falah yang dirancang seluas 25 hektar untuk pengembangan kemandirian ekonomi, ketahanan pangan dan sekaligus menjadi sarana pendidikan bagi santri dan masyarakat. [Mohamad Deny Irawan]
