Jakarta, Gontornews – Wakil Presiden Jusuf Kalla mewaspadai dampak perang dagang Amerika Serikat dan Cina. Menurut JK, pertarungan ekonomi dua negara besar seperti Amerika Serikat dan Cina memiliki dampak yang luas.
“Semua perang dagang, apalagi dengan negara-negara besar seperti Amerika Serikat dan Cina, negara dengan ekonomi nomor satu dan nomor dua di dunia, kalau terjadi akan menimbulkan impact yang luas,” kata JK di Kantor Wakil Presiden, Selasa (27/3) sebagaimana diansir Antara.
“Ini baru dua macam saja, baja dan aluminium, yang kena (dampak) dan bisa berimplikasi luas,” tambah JK.
Wapres JK berharap agar perseteruan ekonomi antara AS-Cina bisa diselesaikan di organisasi dagang internasional (WTO).
“Oleh karena itu ada WTO untuk menghindari perang dagang itu. Tapi kalau terjadi saling membalas maka namanya perang dan itu berbahaya untuk perdagangan dunia.”
Terkait kebijakan perdagangan AS, Indonesia siap membalas dengan menerapkan hal serupa yang telah terjadi. Indonesia, jelas JK, akan menerapkan hal serupa terkait dengan impor AS ke Indonesia seperti kedelai, jagung, dan gandum.
“Kalau (Amerika) dia menghangi kita masuk ke Amerika, maka tentu kita juga mengurangi impor kedelai dan terigu dari Amerika Serikat. Harus begitu, kita mengimpor ada kedelai, jagung, gandum dan Boeing. Pesawat saja ada beberapa yang kita beli dari sana,” pungkas JK. [Mohamad Deny Irawan]