Ponorogo, Gontornews — sedikitnya 24 mahasiswa Universitas Islam Selangor (UIS) Malaysia mengikuti pelatihan bahasa Arab di Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor mulai 10 hingga 23 Desember 2023. Para mahasiswa UIS yang berasal dari berbagai jurusan dan semester tersebut berharap dapat meningkatkan kemampuan mendengar, berbicara, membaca serta menulis dalam Bahasa Arab.
Wakil Rektor II UNIDA Gontor, Assoc Prof Dr Setiawan bin Lahuri mengatakan pihaknya menyambut baik kedatangan mahasisiswa UIS Malaysia. Dr Setiawan menjelaskan bahwa sejak berdiri pada tahun 1964, perguruan tinggi Gontor fokus dalam pengajaran Bahasa Arab.
“Bahasa Arab sangat berbeda dengan bahasa lain,” kata Dr Setiawan saat mengikuti acara pembukaan program pelatihan Bahasa Arab sekaligus pre-test guna mengetahui kemampuan peserta di Aula Senat Gedung Terpadu UNIDA Gontor.
UNIDA Gontor, lanjut Dr Setiawan, memandang bahwa Bahasa Arab sebagai tujuan dan wasilah. Karenanya, pembelajaran mengenai Bahasa Arab adalah sebuah keharusan sekaligus kunci untuk memahami agama Islam.
“Al-Qur’an, Hadits, kitab-kitab para ulama semuanya berbahasa Arab. Jadi, belajar bahasa mulian ini sudah menjadi kewajiban,” sambungnya sebagaimana dilansir laman UNIDA Gontor.
Peraih gelar Doktor Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta itu menyampaikan bahasa Arab sebagai bahasa komunikasi antar sesama mahasiswa. Beliau menyontohkan kisah KH Imam Subakir Ahmad yang diterima untuk belajar ke Mesir pada tahun 1960 dan memperdalam Bahasa Arab di Universitas Ain Syams.
Sebagai informasi, program pelatihan bahasa Arab di UNIDA Gontor sudah berlangsung sejak 2013. Program pelatihan bahasa Arab terakhir dilaksanakan pada tahun 2019. Sempat terhenti karena pandemi Covid-19, program andalan UNIDA Gontor ini kembali dilanjutkan.
Adapun materi yang akan dipelajari peserta ada 6 materi: durusullughah, maharatu al-istima’, maharatu al-kalam, al–Muthala’ah, dan Insya. Selain itu, ada pula para peserta juga diberikan beberapa kegiatan penunjang non-akademik seperti latihan pidato berbahasa Arab, membaca puisi hingga pembawa acara. [Mohamad Deny Irawan]