Jeddah, Gontornews — Sekretaris Jenderal Organisasi Kerjasama Islam (OKI) Iyad Ameen Madani menyerukan gencatan senjata di seluruh wilayah Suriah selama bulan Ramadhan ini.
Seruan tersebut untuk membendung pertumpahan darah di Suriah, meringankan penderitaan dan nasib rakyat Suriah, dan memberi kesempatan kepada organisasi-organisasi kemanusiaan untuk memberikan bantuan.
Madani juga mengimbau kepada semua pihak serta aktor regional dan internasional yang peduli dengan krisis Suriah untuk mendukung seruan ini, dan memberikan tekanan pada Pemerintah Suriah.
Madani pun meminta semua pihak yang bertikai di Suriah untuk gencatan senjata, menghentikan semua operasi militer dan melakukan gencatan senjata permanen.
“Ini akan membuka jalan bagi semua pihak untuk kembali mengikuti perundingan perdamaian, dengan tujuan mencapai perjanjian damai yang komprehensif demi mengakhiri konflik bersenjata di Suriah,†ujarnya seperti dilansir iina, Senin (6/6).
Sekretaris Jenderal OKI tersebut mengingatkan kepada semua pihak bahwa bulan suci adalah kesempatan penting untuk meningkatkan amal ibadah.
Ramadhan merupakan kesempatan untuk menolak kekerasan dan penegasan kembali nilai-nilai toleran dan prinsip-prinsip Islam, sebagai agama rahmat, kerjasama dan solidaritas di kalangan umat Islam, serta kesatuan dunia dalam usaha menyelesaikan perbedaan secara damai.
Seperti diketahui, konflik di Suriah sudah berlangsung lebih dari lima tahun. Sejumlah negara terlibat, langsung maupun tak langsung, dalam konflik tersebut.
Selain Pemerintah Suriah yang dipimpin Bashar Assad dan oposisi Suriah, konflik itu juga melibatkan ISIS, Amerika Serikat, Rusia, Turki, Prancis, dan Israel.
Konflik tak berkesudahan tersebut makin membuat rakyat Suriah menderita. [Ahmad Muhajir/Rus]