Jakarta, Gontornews — Menunaikan ibadah di Baitullah adalah impian dan kerinduan semua umat Muslim. Bagaimana tidak, pahala besar menanti seraya kita memanjatkan banyak doa di sana.
Impian untuk berdoa sambil menyentuh Multazam, menangis di hadapannya, adalah perasaan nikmat yang didambakan umat. Belum lagi jika kita sabar menunggu peruntungan untuk masuk ke kawasan Hijr Ismail, mengucap syukur, dan menumpahkan semua rasa dalam dada.
Kerinduan ke Baitullah ini pun perlu dibulatkan dalam bentuk niat dan ikhtiar. Sudahkah kita memantaskan dan memersiapkan diri untuk memenuhi panggilan-Nya?
Beragam cerita terkait pernak-pernik beribadah di Baitullah, kisah kemantapan hati, dan lainnya turut dikupas pada Jumat (20/9/2024) siang oleh Ustadzah Erika Suryani Lc MA. Daiah, sekaligus Narasumber MQ FM ini pun mengangkat tema menarik yakni “Rindu Baitullah” dalam Kajian Muslimah Balaikota DKI Jakarta yang diadakan secara virtual live streaming Youtube.
Kepada Gontornews.com, Ustadzah Erika menjelaskan bahwa banyak orang yang mampu secara fisik dan materi, namun belum tergugah hatinya untuk menjalankan ibadah ke Baitullah. Di antara mereka juga ada yang menjalankan ibadah ke Baitullah, namun tidak merasakan kegembiraan sama sekali di hatinya. Hal itu tentu dikarenakan kurangnya ilmu yang ia miliki, sebelum menjalankan ibadah ke tanah suci Mekkah.
Maka jika kita katakan, “Rindu Baitullah”, kerinduan itu berdasarkan pemahaman dan kecintaan kepada Allah SWT. “Cinta agar pahala-pahala kita diterima oleh Allah dan dosa-dosa kita diampuni oleh Allah, rindu akan hal itu,” pungkasnya. [Edithya Miranti]