Mogadishu, Gontornews — Kelompok bersenjata Al-Shabab melakukan serangan ke sebuah hotel di Ibu Kota Somalia, Mogadishu. Dua anggota Al-Shabab tewas dalam baku tembak dengan polisi.
Hotel SYL yang menjadi target serangan Al-Shabab merupakan hotel terpopuler yang berlokasi di dekat Istana Kepresidenan
“Kami mengira mereka polisi, tetapi mereka mulai melemparkan granat dan menembak kami ketika mereka sudah dekat sehingga kami membalas tembakan di gerbang hotel,” kata Ahmed, seorang petugas polisi kepada kantor berita Reuters.
Wakil Komisaris Polisi Somalia, Zakia Hussen mengatakan pasukan keamanan membunuh dua penyerang di luar hotel dan bertempur dengan dua lainnya di lokasi yang sama.
“Sejauh ini, pasukan keamanan telah menyelamatkan 82 orang, baik warga sipil maupun pejabat,” kata Zakia di akun Twitter-nya.
Sementara itu, Abdi-Aziz Abu Mus’ab, Juru Bicara Militer Al-Shabab, membenarkan bahwa kelompok itu berada di belakang serangan itu dan mengatakan para pejuangnya berada di dalam kompleks hotel, yang populer di kalangan pejabat pemerintah dan politisi tersebut.
Kelompok bersenjata Al-Shabab telah dikeluarkan dari Mogadishu pada tahun 2011 lalu, dan sejak itu kelompok itu diusir dari markas-markas mereka yang berada di wilayah tersebut.
Namun, kelompok itu, masih sering melakukan serangan di seluruh Somalia, serta di negara tetangga Kenya. Tentaranya merupakan bagian dari pasukan penjaga perdamaian yang diamanatkan oleh Uni Afrika yang membantu mempertahankan pemerintah Somalia.[Devi Lusianawati]