Makkah, Gontornews — Kepala Kerja Daerah Mekkah Kementerian Agama, Subhan Cholid, menyampaikan bahwa hingga hari Selasa (16/7) jumlah jamaah haji asal Indonesia yang sudah tiba di kota Makkah mencapai 3.046 jamaah. Seluruh jamaah yang sudah tiba di Makkah berasal dari embarkasi Lombok, Batam, Padang dan Jakarta-Bekasi.
“Sejak tanggal 14 Juli kemarin, sudah ada tujuh kloter jamaah yang tiba di Makkah. Terdiri dari embarkasi Surabaya (SUB), dua kloter asal embarkasi Batam (BTH), serta masing-masing asal embarkasi Lombok (LOP), Padang (PDG), dan Jakarta Bekasi (JKS),” jelas Subhan sebagaimana dilansir laman kemenag.go.id.
Subhan menambahkan bahwa setibanya jamaah haji di Baitullah, mereka akan langsung dijadwalkan untuk melaksanakan umroh wajib. Karenanya, Subhan meminta agar seluruh jamaah menjaga kesehatan serta kondisi fisik masing-masing.
“Usai melaksanakan umroh wajib, kami menghimbau jamaah untuk mengatur ritme ibadah sunnahnya. Jangan memaksanakan diri untuk melaksanakan umroh setiap hari,” kata Subhan.
Ia berdalih bahwa inti dari ibadah haji adalah wukuf di Arafah sehingga meminta kepada seluruh jamaah agar menjaga kesehatan masing-masing. “Ingat, inti dari ibadah haji adalah wukuf di Arafah. Jangan sampai karena kita mengejar ibadah sunnah, tapi nanti saat puncak haji malah ketahanan tubuh sudah menurun,” tegasnya.
Terakhir, Subhan mengatakan bahwa terhitung hari Selasa ini, ada sekitar 6.594 jamaah haji dari 16 kloter asal Indonesia yang dijadwalkan tiba di Makkah. “Hari ini dijadwalkan ada 16 kloter jamaah haji yang akan memasuki kota Makkah. Yang akan tiba pertama adalah kloter pertama dari embarkasi Solo (SOC-01) yang akan tiba pada pukul 13.00 waktu Arab Saudi,” pungkasnya. [Mohamad Deny Irawan]