Lebak, Gontornews — Jelang 100 Tahun Pondok Modern Darussalam Gontor berbagai aksi sosial dan kemasyarakatan kental terasa di tengah masyarakat. Tak terkecuali dengan sebuah kegiatan menarik yang telah diinisiasi oleh alumni Gontor Putri lintas marhalah yang bekerjasama dengan berbagai pihak dengan mengadakan Bakti Sosial dan Santunan Yatama Mualaf Baduy pada pertengahan November 2024.
Kepada Gontornews.com, Ustadzah Ida Susilowati, Pembimbing Bakti Sosial dan Santunan Yatama Mualaf Baduy ini menginformasikan, “Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini sebenarnya diprogramkan sejak awal tahun 2024, namun dikarenakan beberapa aktifitas dan kesibukan para pemrakarsa dan pelaksana, kegiatan ini baru dapat terlaksana pada Sabtu (17/11/2024).” Kegiatan ini, lanjut Dosen Hubungan Internasional Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor itu, sekaligus sebagai komitmen alumni Gontor Putri untuk ikut serta menyambut 100 tahun Gontor.
Agenda bidang sosial masyarakat tersebut berawal dari inisiatif alumni Gontor Putri setelah pelaksanaan agenda “Seminar Nasional Peduli Palestina: Perjuangan Kemanusiaan Menuju Kemerdekaan Palestina” yang diinisiasi oleh alumni Gontor Putri tahun 2000 Laraiba de Lavida )16/12/2023) setahun sebelum agenda pengabdian ini dilaksanakan. Rentetan agenda tersebut sebagai wujud pengabdian alumni Gontor Putri kepada almamater PMDG di bidang sosial kemanusiaan.
Sebagai wujud nilai solidaritas kemanusiaan dan ukhuwah Islamiyah, alumni Gontor Putri lintas marhalah bergandengan tangan bersama Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor wilayah Banten, UNIDA Gontor, Universitas Ibnu Khaldun Bogor, dan Institut Darul Qur’an Jakarta untuk menggelar Bakti Sosial dan Santunan Yatama di Pesantren Sultan Hasanuddin Al-Jawi yang dipimpin oleh KH Zainuddin Amir.
KH Zainuddin Amir sendiri adalah seorang dai yang pertama kali ditugaskan di pedalaman Baduy sejak tahun 80-an dan berhasil mengislamkan ratusan masyarakat Baduy. Keteguhan dakwah KH Zainuddin tersebut yang telah melatar belakangi pemilihan tempat pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat mualaf Baduy, yaitu di Pesantren Sultan Hasanuddin Al-Jawi yang ia pimpin.
Pesantren ini terletak di Kecamatan Leuwidamar, Lebak, Banten dan merupakan pesantren terdekat dengan kampung Baduy. Kegiatan ini menggunakan hasil dana swadaya IKPM Banten dan alumni Gontor Putri, sehingga terkumpul sekitar 270 paket sembako untuk mualaf Baduy dan 50 paket uang santunan untuk yatama.
“Wajah-wajah bahagia pun terpancar dari masyarakat mualaf Baduy penerima bantuan, begitu juga panitia yang dibantu oleh para santri Pesantren Sultan Hasanuddin Al-Jawi yang berjibaku mempersiapkan agenda tanpa kenal lelah,” pungkas Ustadzah Ida. [Edithya Miranti]