Jakarta, Gontornews—Bakat Setiaji Ketua Panitia OPQ memaparkan rencana komunitas ODOJ (One Day One Juz) yang akan menggelar acara Olimpiade Pecinta al-Qur’an (OPQ) sebagai salah satu instrumen cita-cita besar komunitas ODOJ untuk mewujudkan program 1 juta ODOJers pada 2017. Selain melibatkan lima benua, akan ada pentas menarik diantaranya robot bertilawah dan tilawah akbar yang akan memecahkan rekor muri.
“Secara umum, OPQ sesuai dengan tujuan komunitas yaitu membumikan kebiasaan tilawah satu hari satu juz (One Day One Juz) melalui media sosial dan mengembangkan program al-Qur’an lainnya untuk mewujudkan masyarakat Qur’ani,†ungkap Setiaji kepada Gontornews, Rabu sore (11/5).
Ada tiga komponen penting yang menjadi sasaran kegiatan ini, yaitu membumikan tilawah sehari sejuz, program al-Qur’an dan mewujudkan masyarakat Qur’ani. Dalam lomba MTQ, MHQ dan Tafsir Quran yang digelar 9 hari tanggal 5-14 November 2016, panitia menargetkan 155.000 peserta terdiri dari anak dan dewasa.
Seleksinya diadakan di 34 provinsi dan 21 negara. Juara pertama masing-masing kategori akan menjadi utusan yang akan mengikuti putaran final di Jakarta. “Untuk memastikan mereka hadir, transportasi dan akomodasi kami tanggung sepenuhnya sehingga kehadiran peserta merupakan representasi dari daerah masing-masing,†ungkapnya.
Lebih lanjut, Setiaji memaparkan bahwa dalam OPQ ini akan ada banyak terobosan yang membedakan acara ini dengan kegiatan tilawah yang sudah ada. Panitia OPQ membagi dalam 3 konsep yaitu Festival Quran (5-12 Nov) yang dimeriahkan workshop, talkshow, bookfair dan pameran teknologi. “Di festival ini kami akan mengadakan gathering komunitas setiap harinya. Jadi setiap hari ada 1 komunitas yang menyelenggarakan temu member di Festival Quran ini,†ungkapnya.
Agenda yang seru dan tak kalah menarik, saat acara pembukaan ODOJ akan melaunching Robot ODOJ. Boleh jadi ini adalah acara pertama di Indonesia bahkan dunia yang melibatkan robot membaca al-Qur’an dan mengisi segmen talkshow robot, sekaligus menyapa para hadirin. “Talkshow ini betul-betul isinya robot semua, mulai dari moderator, pengisi talkshow dan akan dilanjutkan dengan stand up comedy ala robot. Kita bekerjasama dengan pembuat robot dari Bandung,†tandasnya.
Disamping itu, ODOJ juga akan menyelenggarakan Tilawah Akbar yang dimulai dengan parade kontingen seluruh utusan bersama 5 Syaikh dari 5 benua. Ada juga ikrar 1.000 pengajar al-Qur’an yang nantinya mereka akan dikirim ke seluruh Indonesia sebagai pengajar al-Qur’an.
Jika di pembukaan Festival Quran sang robot hanya berbicara, makan di tilawah akbar ini robot akan berjalan, ngaji, membaca koran, buku, ngobrol dengan MC dan juga akan minum. “Tilawah Akbar ini nantinya akan menjadi rekor dunia baru tilawah serentak secara langsung. Kemudian akan dilanjutkan saritilawah 5 bahasa,†paparnya.
Demi kelancaran acara ini panitia telah melakukan aduensi dengan sejumlah tokoh diantaranta Wakil Ketua MPR Dr Hidayat Nur Wahid yang berkenan menjadi dewan penasihat acara tersebut. Â [Ahmad Muhajir/DJ]