Singapura, Gontornews — Kementerian Transportasi Singapura menunda penerbangan Turkish Airlines pada hari Rabu (4/3) setelah salah satu penumpang dinyatakan positif terkena virus corona.
TK54, sebuah Boeing 787-9, tiba di Singapura dari Turki pada 3 Maret, tetapi ditunda pada penerbangan kembalinya setelah kasus itu ditemukan, kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan di situs webnya.
“Kementerian Kesehatan telah mulai melacak kontak untuk penumpang penerbangan yang mungkin telah melakukan kontak dengan kasus tersebut sementara kasus itu menular,” katanya.
Media lokal melaporkan ada 220 orang di pesawat itu, yang terbang kembali ke Turki dengan awak tetapi tidak ada penumpang pada dini hari Kamis pagi.
Sementara itu maskapai penerbangan nasional Australia, Qantas, telah diperintahkan untuk membersihkan pesawatnya demi memastikan penumpang terlindungi dengan lebih baik dari coronavirus.
The Sydney Morning Herald mengatakan, Safework NSW mengeluarkan pemberitahuan kepada maskapai pada 26 Februari dan memperingatkan “sistem kerja yang tidak memadai yang digunakan untuk membersihkan pesawat yang mungkin telah mengangkut penumpang pengidap virus.” []