Bandung, Gontornews — ”Dr Norman Herr dalam penelitiannya menyebutkan bahwa orangtua hanya butuh waktu 3,5 menit untuk bicara berkualitas bersama anak per pekan,” ujar Kak Eka, pendongeng dan penulis buku anak. Hanya sebentar saja bukan?
Kemunculan Virus Korona di dunia memang telah merubah pola hidup kita semua. Mulai dari belajar di rumah, bekerja di rumah, serta berbagai hal banyak berubah semenjak kehadiran Virus Korona tersebut.
Para orangtua pun mau tidak mau harus bisa membimbing anaknya belajar, menggantikan peran guru di sekolah. Padahal, di waktu bersamaan terkadang masih banyak tugas kantor menumpuk. Inilah tanggungjawab ganda yang harus diperankan para orangtua di masa lockdown Covid-19 sekarang ini.
Selain itu, keadaan ini juga memaksa orangtua untuk bisa membersamai anak-anak selama 24 jam full. Andaikata orangtua tidak pandai berinteraksi dan mengisi kegiatan positif untuk keluarga, bisa jadi ujung-ujungnya masing-masing hanya akan sibuk dengan gadgetnya.
Kak Eka Wardhana, owner Rumah Pensil Publisher, menuturkan, ”Ayah dan Bunda, kalau kita tidak menyiapkannya, saya sudah memperkirakan apa yang akan terjadi di rumah saat dipaksa lebih banyak berkumpul bersama keluarga.” Semua anggota keluarga, lanjutnya, akan sibuk main smartphone dan gadget.
Wah, kalau jadi kecanduan, inilah yang namanya musibah di atas musibah. Bener-bener sangat disayangkan. Nah, agar tidak terjadi seperti itu, yuk kita gunakan waktu sebaik mungkin untuk mempererat lagi komunikasi dengan anak.
Jadi saat keadaan membuat waktu kita bersama anak menjadi lebih banyak, rajut lagi komunikasi efektif dengan mereka. ”Bila bahan pembicaraan telah habis dan pengalaman masa kecil telah diceritakan semua, ambil buku dan baca bersama mereka,” pungkas Kak Eka. [Edithya Miranti]