Jordan, Gontornews – Pejabat Jordania mengatakan, setidaknya enam tentara Jordania tewas setelah sebuah bom mobil meledak di dekat perbatasan negara itu dengan Suriah.
Serangan Selasa (21/6) pagi di distrik al-Rukban, berseberangan dengan sebuah kamp pengungsi Suriah yang menampung sekitar 70 ribu orang, itu adalah bagian dari serangan terkoordinasi yang melibatkan beberapa kendaraan.
Para pejabat mengatakan kepada Al Jazeera, bom meledak di zona penyangga antara perbatasan Jordania dan kamp pengungsi, di daerah gurun terpencil.
Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
“Enam tentara tewas dan 14 lainnya luka-luka dalam serangan teroris,” kata seorang pejabat Jordania kepada kantor berita AFP.
Sementara itu TV Jordan menggambarkan insiden itu sebagai “serangan teroris pengecut”.
Serangan itu terjadi dua minggu setelah lima agen intelijen Jordania tewas ketika seorang pria bersenjata menyerbu kantor Direktorat Intelijen Umum di Ain el-Basha dekat kamp pengungsi Palestina, al Baqa’a.
Sejauh ini pihak berwenang Jordania tidak menyebutkan tentang motif atau afiliasi dari kelompok penyerang. [Rusdiono Mukri]