Jakarta, Gontornews — NU Care-LAZISNU menggelar Madrasah Amil di Pusdiklat NU Care, Tamansari, Bogor, Jawa Barat, Jumat-Ahad, 16-18 Maret 2018.
Direktur NU Care-LAZISNU, Syamsul Huda, mengatakan diadakannya Madrasah Amil sebagai tempat untuk menempa diri bagi para penggerak NU masa depan.
“Kita berupaya bagaimana adik-adik memiliki kompetensi yang tidak kalah dengan petugas lembaga zakat lain,” jelasnya seperti dilansir nuonline.
Masih dari sumber yang sama, Manajer Fundraising NU Care, Nur Rohman, menjelaskan tujuan diselenggarakannya Madrasah Amil agar pengelolaan zakat di NU ke depan semakin baik
Dikatakannya, sudah saatnya pergerakan zakat NU dikelola sebaik mungkin. “Para kiai sudah menanam kebaikan. Kita sekarang yang menikmati. Tugas kita menanam kebaikan agar generasi berikutnya bisa menikmati,” ujarnya.
Adapun peserta yang mengikuti Madrasah Amil adalah sekitar 36 orang yang berasal dari berbagai kota seperti Jakarta, Bandung, Bengkulu, Kudus, Tegal, Kebumen, dan Serang. Panitia bahkan tidak meluluskan beberapa pendaftar karena keterbatasan kuota.
Melihat antusiasme pendaftar Madrasah Amil, kata Rohman, kegiatan tersebut akan digelar sebulan sekali.
“Kami menargetkan setiap bulan sekali, karena NU Care juga diberi target perolehan dan penyaluran ZIS satu triliun oleh Ketum PBNU,” imbuhnya.[Muhammad Khaerul Muttaqien]