Orlando, Gontornews — Sejumlah saksi telah mengatakan kepada media AS, Â Omar Mateen, pelaku penembakan para gay di klub malam gay, Pulse, Orlando merupakan pengunjung tetap klub tersebut.
Omar Mateen menewaskan 49 orang di klub itu Ahad malam, dalam penembakan massal terburuk dalam sejarah AS, sebelum ditembak mati oleh polisi.
Ia menelepon 911 ketika menyerang klub malam Pulse pada hari Ahad untuk mengungkapkan kesetiaannya kepada kelompok ISIS. Meskipun demikian, tidak tertutup kemungkinan ada alasan lain, termasuk alasan seksualitas.
Pelindung klub malam Pulse, Jim Van Horn, mengatakan kepada kantor berita AP, Senin (13/6), Mateen adalah pengunjung rutin klub itu.
Van Horn mengatakan, ia melihat Mateen berusaha mengambil orang-orang di klub itu, dan pernah berbicara dengannya.
Beberapa teman Van Horn mengatakan, mereka tidak ingin berbicara dengan Mateen karena “dia orang yang aneh”.
Sedangkan Gawker dari Palm Beach Post mengatakan, Mateen adalah gay.
Sementara mantan istri Mateen mengatakan, Mateen menderita penyakit mental. Dan ayahnya mengatakan, Mateen mungkin dihinggapi perasaan benci terhadap  gay. [Rusdiono Mukri]