Bandung, Gontornews — Yayasan Hasbi Qur’an Indonesia yang selama ini telah berkiprah bidang dakwah dan sosial, kini turut mencoba menyelami dunia pertanian lewat program Kebun Warga. Program Kebun Warga yaitu program yang bertujuan membantu ketahanan pangan bagi warga sekitar juga sebagai bentuk partisipasi Hasbi dalam memberdayakan santri lewat keterampilan bercocok tanam.
Program ini resmi diluncurkan pada Kamis (10/11/2022) dan diadakan sesaat sebelum acara “Tasyakuran dan Launching Saung Qur’an Hasbi”. Program itu sendiri menempati lahan seluas 100 tumbak atau 1.406,25 meter persegi yang ditanami berbagai macam sayur-mayur. Saat musim panen nanti warga diperbolehkan memetik atau mengambil sayuran yang bisa digunakan untuk konsumsi, sehingga dapat meringankan beban ekonomi masyarakat.
Peresmian ini dilakukan dengan penyerahan secara simbolis berupa bibit tanaman dari Dadang sebagai Sekretaris Desa Sagara Cipta mewakili Kepala Desa yang berhalangan hadir. Bibit tersebut kemudian diserahkan kepada penanggung jawab Rukun Warga 04 yaitu Ence, lokasi kawasan program Kebun Warga diadakan.
Lokasi program Kebun Warga berada tepatnya di RW 04, Kampung Lio, Desa Sagara Cipta, Kabupaten Bandung. Program Kebun Warga dikelola oleh para santri Saung Qur’an Hasbi atau biasa disebut sebagai Santri Tangguh. “Selain sebagai wadah pelatihan, program ini juga berfungsi sebagai pembekalan bagi mereka di bidang pertanian,” tutup Wawa Wahyudin, Yayasan Hasbi Qur’an Indonesia kepada Gontornews.com Jumat (17/11/2022). [Edithya Miranti]