Istambul, Gontornews – Berorasi di tengah ribuan warga sipil di Istambul, Presiden Turki Erdogan menegaskan: “Kudeta selesai. Pemerintahan terkendali.’’
Beberapa saat setelah pembebasan jembatan Bosphorus dan Bandara Istambul, Erdogan menyambangi massa pendukungnya. Orasinya pun ditayangkan langsung CNN Turki.
Sesekali diselingi suara takbir dari massa, Erdogan berapi-api menegaskan bahwa upaya kudeta telah digagalkan. Ratusan tentara yang terlibat telah menyerah dan ditangkap. Lebih 1.500 orang ditahan, mayoritas pro-Gulenist.
Tak lupa dia menyampaikan terima kasih kepada segenap rakyat, militer, dan kelompok oposisi yang bersama-sama menolak tindakan illegal dan inkonstitusional tersebut. “Lebih 50% rakyat telah memilih presiden secara syah. Presiden telah berupaya menjalankan tugas dan melayani semua warga Turki.’’
‘’Sampai detik ini, saya percaya, kita akan terus bersama-sama berupaya sehidup-sematyi mempertahankan mandate rakyat. Kami tidak akan berkompromi dengan para pengkhianat itu,’’ ungkap Erdogan.
Erdogan secara eksplisit menyebut Fathullah Gulen dan backing¬-nya sebagai dalang upaya kudeta. Berkali-kali mereka mencoba, Berkali-kali pula selalu gagal. Dia menyeru semua rakyat Turki untuk bersatu, jangan mau terprovokasi oleh dia yang hidup enak di Pennsylvania (tempat tinggal Fathulah Gulen di AS). [Dedi Junaedi]
