Garut, Gontornews — Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor cabang Garut telah mendirikan posko bantuan untuk membantu korban banjir Garut, Rabu (21/9) siang, atau H+1 pascabencana.
Posko pertama yang didirikan oleh IKPM Garut berada di sekitar lokasi bencana. Tapi karena tidak kondusif (dalam artian terlalu banyak relawan, masyarakat yang menononton, dan bantuan dari berbagai daerah) yang akhirnya membuat penyebaran bantuan tidak merata dan tidak terarah, maka posko dipindahkan ke tempat lain,yaitu di Jalan Otista, sebelum tempat wisata pemandian air panas, Cipanas, Garut.
Yang terlibat di Posko IKPM cabang Garut adalah anggota IKPM cabang Garut, alumni Pondok Modern Gontor di luar Garut, simpatisan IKPM cabang Garut, mahasiswa UNIGA (Universitas Garut), dan Komunitas Nomer Cantik Indonesia.
Kegiatan posko banjir dimaksudkan untuk memusatkan aliran sumbangan yang masuk ke IKPM Garut, serta sebagai pusat distribusi sumbangan yang sudah masuk. Baik itu berbentuk barang maupun uang dari alumni dan penyumbang lainnya.
Selain itu, posko ini juga menjadi pusat pendataan korban dari setiap lokasi banjir. “Kami mendapatkan data dari IKPM Garut yang turun langsung ke lokasi bencana,” papar Sekretaris Umum IKPM Garut Lutfi Mubarok.
Menurut alumnus Gontor tahun 2008 itu, dana sumbangan berasal dari anggota IKPM Garut dan relasinya, alumni Gontor di luar Garut, sanak saudara, serta para dermawan. “Kami juga menyebarkan info pengumpulan sumbangan melalui sosial media,” terang Lutfi.
Sumbangan terkumpul berupa pakaian layak pakai, kerudung, sajadah, dan uang sekitar 30 juta rupiah. Para dermawan yang ingin mendonasikan sebagian hartanya untuk membantu korban banjir Garut bisa menghubungi Lutfi Mubarok di 0852-1510-2056. [Al Hafidh/Yuzaq Ardian]