Sidoarjo, Gontornews — Puluhan alumni Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) lintas generasi menghadiri musyawarah cabang Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor cabang Sidoarjo, Sabtu (28/12/2024). Musyawarah cabang yang diselenggarakan di Restoran Rice Bowl Monster Sidoarjo tersebut membahas seputar laporan kegiatan IKPM Sidoarjo dalam lima tahun terakhir serta pemilihan ketua IKPM Sidoarjo untuk masa khidmah 2024-2029 mendatang.
Sebagai informasi, IKPM merupakan organisasi resmi yang dibentuk Pondok Modern Darussalam Gontor untuk menjembatani komunikasi antara pesantren dan para alumninya. Fungsi utama IKPM adalah menjaga tali silaturahmi, memperkuat ukhuwah Islamiyah, dan menjadi wadah dakwah sekaligus pengabdian bagi alumni Gontor.
Dalam sambutannya, Ketua IKPM Sidoarjo periode 2019-2024, Dr Eko Asmanto, mengatakan IKPM adalah ruang untuk merealisasikan ajaran Gontor dalam bentuk nyata. “Pondok Modern mengajarkan kita untuk selalu berbuat bagi orang lain dengan semangat keikhlasan. IKPM hadir untuk mempertemukan potensi alumni agar bersama-sama menjadi agen perubahan di masyarakat,” ujarnya dalam rilis yang diterima Gontornews.com.
Selama lima tahun terakhir, IKPM Cabang Sidoarjo telah melaksanakan berbagai program yang berdampak nyata bagi masyarakat, di antaranya: workshop ilmu mawaris, bimbingan calon santri, kajian bersama KH Hasan Abdullah Sahal, rapid-test gratis selama pandemi, gerakan Ramadhan Berkah, pendampingan mahasiswa UNIDA, Kajian Muslimah, cooking class, pelatihan hijab serta Camp Islami ‘Camp Ceria’ dan berbagai kegiatan olahraga.
“Membangun ukhuwah lintas wilayah dan memperkuat jaringan usaha alumni menjadi pekerjaan rumah yang membutuhkan kolaborasi dan komitmen. Namun, dengan keikhlasan dan kebersamaan, kita optimis bisa menjawab tantangan ini,” tutur Alumnus Gontor 1997 tersebut.
Pada saat yang bersamaan, pemilihan ketua IKPM Sidoarjo periode 2024-2029 dilaksanakan. Dr Eko Asmanto kembali terpilih sebagai ketua setelah berhasil meraup suara sebesar 59,2 persen dalam pemilihan yang diselenggarakan dengan metode quick count.
Usai terpilih, Dr Eko mengatakan Gontor terus konsisten mendidik para alumni untuk memberikan kontribusi positif. Melalui IKPM, sebutnya, alumni tidak hanya menjaga hubungan lintas generasi, tetapi juga membawa nilai-nilai pesantren dalam kehidupan bermasyarakat.
“Mari kita jadikan IKPM sebagai teladan bagi umat. Keberhasilan bukan hanya tentang angka, tetapi tentang dampak nyata yang kita berikan,” tutup Ustadz Eko. [Rozaq Akbar/Mohamad Deny Irawan]