Mentawai, Gontornews — Islamic Medical Service (IMS) kembali mengadakan khitanan massal mualaf di Pulau Siberut, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, pertengahan Ramadhan 1437. Khitanan massal yang diselenggarakan di Klinik IMS di Muara Siberut, Kepulauan Mentawai, ini diikuti puluhan mualaf dewasa.
Sejak dilaksanakan rutin mulai 2013, IMS telah mengkhitan 575 mualaf Kepulauan Mentawai yang terdiri anak-anak, pria dewasa, dan para lansia. Aksi sosial IMS ini mendapat apresiasi dari masyarakat Kepulauan Mentawai.
Biasanya, acara khitanan massal ini dibarengi juga dengan aksi sosial lainnya. Seperti pelayanan kesehatan gratis dan pemberian santunan. Pada Ramadhan 2016 ini IMS juga menyalurkan enam ekor kambing akikah yang berasal dari empat warga Jakarta untuk masyarakat Kepulauan Mentawai.
“Untuk kesekian kalinya Allah mengizinkan kepada kami untuk kembali menyampaikan amanah dukungan dari sahabat-sahabat di Jakarta untuk saudara yang berada di pedalaman Mentawai,†kata dokter Syaifudin Hamid, Ketua Tim Medis IMS.
Menurut Syaifuddin, dakwah Islam di Kepulauan Mentawai semakin menggeliat dan diterima masyarakat Mentawai. Setiap tahunnya di Kepulauan Mentawai ada mualaf-mualaf baru yang bersyahadat melalui dai-dai yang bertugas di sana.
“Di sini banyak mualaf yang belum dikhitan. Sehingga dukungan berbagai pihak sangat kami nantikan,†ujar Syaifuddin.
Lembaga kegawatdaruratan IMS dikelola oleh Ormas Hidayatullah. Selain melakukan kegiatan sosial di berbagai daerah, IMS juga menyalurkan bantuan kemanusiaan di daerah bencana. Sebelumnya IMS menurunkan tim medis bekerjasama dengan Tim SAR Hidayatullah untuk membantu korban longsor di Purworejo, Jawa Tengah, Sabtu (25/6). [Ahmad Muhajir/Rus]