Phnom Penh, Gontornews — Pemerintah Kamboja menghentikan kebijakan karantina bagi para pelancong yang telah divaksinasi mulai Senin (15/11/2021). Adalah Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen, yang menyampaikan bahwah pemerintah menghapus aturan tersebut pada Ahad (14/11/2021) melalui media sosial.
Sebagai informasi, Kamboja telah mewajibkan karantina bagi para pelancong dari luar negeri selama lebih dari 18 bulan.
“Setelah melihat bahwa orang yang memiliki dua dosis vaksin dan tes negatif Covid-19, kami akan mengizinkan mereka untuk bepergian ke seluruh wilayah Kerajaan Kamboja,” kata Hun Sen sebagaimana dilansir Channel News Asia.
Hun Sen menjelaskan pemerintah Kamboja mewajibkan persyaratan kepada para pelancong untuk menunjukkan tes negatif Covid-19 dalam 72 jam sebelum bepergian dan telah menerima dua dosis vaksin. Sedangkan mereka yang belum divaksin, wajib mengikuti program karantina selama 14 hari.
Hun Sen mengatakan orang asing yang telah divaksinasi dan warga Kamboja yang sudah mulai menjalani karantina boleh pergi mulai besok.
“Ini adalah cara cepat untuk kembali negara dari memfasilitasi perjalanan bagi warga kami. Saya tahun beberapa warga ingin pergi ke luar negeri tetapi khawatir dengan kebijakan karantina yang pemerintah terapkan,” sambung Hun Sen.
Sejauh ini, Kamboja telah berhasil memvaksin hampir 90 persen populasi setidaknya untuk satu dosis pertama. Dengan capaian tersebut, Kamboja tercatat sebagai salah satu negara Asia dengan tingkat inokulasi tertinggi di Asia. [Mohamad Deny Irawan]