Ngawi, Gontornews — Pondok Modern Nurussalam Sidogede Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, mengunjungi Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) Putri Kampus 3 Karangbanyu, Widodaren, Ngawi, Ahad (23/6/2024). Kunjungan pesantren alumni Gontor tersebut dalam rangka berbagi pengalaman dan pengetahuan keorganisasian kedua lembaga, terkhusus pada Organisasi Pelajar Pondok Modern (OPPM) dan Organisasi Kepramukaan.
Wakil Pengasuh PMDG Putri Kampus 3 Karangbanyu, Dr Nur Tsalis MA, menyampaikan ucapan selamat datang kepada rombongan dari Nurussalam Sidogede OKU Timur. Sementara itu, Direktur KMI Nurussalam Ustadz Syawwaluddin SHI menyampaikan sambutan mewakili pimpinan Nurussalam sambil memberikan cenderamata kepada Ustadz Nur Tsalis selaku Wakil Pengasuh Gontor Putri Kampus 3 Karangbanyu Ngawi.
Instagram Gontor Putri Kampus 3 Karangbanyu melaporkan kegiatan ini diawali tur keliling ruang kelas dan unit usaha pesantren. Kegiatan berlanjut dengan diskusi seputar keorganisasian dan, di malam hari, para peserta melihat kegiatan muhadharah dan halaqah bersama santriwati Gontor Putri Kampus 3 Karangbanyu.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk bertukar ide dan inspirasi guna meningkatkan kualitas pendidikan kedua pesantren dan mempererat tali silaturahim,” kata PMDG Putri Kampus 3 dalam keterangannya di Instagram.
Profil Singkat Nurussalam
Laman nurussalamsidogede melansir, Pondok Modern Nurussalam Sidogede telah dirintis sejak tahun 1937. Pendirinya tokoh agama yang mengikuti program transmigrasi dari Prembun, Kebumen, Jawa Tengah. Kegiatan-kegiatan keislaman di Sidogede tesebut diprakarsasi oleh Kiai Abdul Halim, Kiai Syukur Salim, Nyai Fatimah, Kiai Muttaqin dan sejumlah tenaga pendidik lain.
Antusias masyarakat meningkat seiring berjalannya waktu. Pada tahun 1967, Madrasah Islamiyah Sidogede (MIS) resmi berdiri. Selanjutnya, pada tahun 1992, Drs Makinuddin, putra keempat Kiai Syukur Salim dan Nyai Fatimah, membenahi kepengurusan lembaga, yang berlanjut pada pendirian Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial Nurussalam pada tahun 1993 hingga peresmian Pondok Modern Nurussalam Sidogede pada tahun 1995.
Pada 25 Oktober 2015 yang bertepatan dengan peringatan 20 tahun, Pimpinan Nurussalam Sidogede, Drs KH Makinuddin mewakafkan Pondok Modern Nurussalam Sidogede kepada umat Islam yang diwakili oleh Badan Wakaf Pondok Pesantren Modern Nurussalam Sidogede yang beranggotakan 16 orang. [Mohamad Deny Irawan]