Langkat, Gontornews — Â Sebuah kreativtas produktif ditunjukkan TNI AL. Sebanyak 1.809 marinir Indonesia secara serentak menulis tiga mushaf Al-Qur’an dalam waktu 20 menit . Acara berlangsung di Masjid Batalyon Infanteri 8/Marinir di Tangkahan Lagan, Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Rabu (1/6).
“Dalam jangka waktu 20 menit, Batalyon 8 Marinir Langkat mampu menyelesaikan penulisan tiga mushaf atau tiga set Alquran,” kata Komandan Batalyon Infanteri 8/Marinir Tangkahan Lagan Letkol Marinir I Gede Edi Supriadi kepadaÂ
AntaraKegiatan penulisan mushaf yang dilakukan dengan melibatkan warga sekitar itu, menurut dia, ditujukan untuk mengasah jiwa humanis dan religius para prajurit.
Penulisan mushaf, ia menjelaskan, dilakukan menjelang Ramadhan supaya Alquran-Alquran yang ditulis sudah bisa dibaca saat bulan puasa tiba.[Dedi Junaedi]
Langkat, Gontornews — Â Sebuah kreativtas produktif ditunjukkan TNI AL. Sebanyak 1.809 marinir Indonesia secara serentak menulis tiga mushaf Al-Qur’an dalam waktu 20 menit . Acara berlangsung di Masjid Batalyon Infanteri 8/Marinir di Tangkahan Lagan, Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Rabu (1/6).
“Dalam jangka waktu 20 menit, Batalyon 8 Marinir Langkat mampu menyelesaikan penulisan tiga mushaf atau tiga set Alquran,” kata Komandan Batalyon Infanteri 8/Marinir Tangkahan Lagan Letkol Marinir I Gede Edi Supriadi kepadaÂ
AntaraKegiatan penulisan mushaf yang dilakukan dengan melibatkan warga sekitar itu, menurut dia, ditujukan untuk mengasah jiwa humanis dan religius para prajurit.
Penulisan mushaf, ia menjelaskan, dilakukan menjelang Ramadhan supaya Alquran-Alquran yang ditulis sudah bisa dibaca saat bulan puasa tiba.[Dedi Junaedi]
Langkat, Gontornews — Â Sebuah kreativtas produktif ditunjukkan TNI AL. Sebanyak 1.809 marinir Indonesia secara serentak menulis tiga mushaf Al-Qur’an dalam waktu 20 menit . Acara berlangsung di Masjid Batalyon Infanteri 8/Marinir di Tangkahan Lagan, Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Rabu (1/6).
“Dalam jangka waktu 20 menit, Batalyon 8 Marinir Langkat mampu menyelesaikan penulisan tiga mushaf atau tiga set Alquran,” kata Komandan Batalyon Infanteri 8/Marinir Tangkahan Lagan Letkol Marinir I Gede Edi Supriadi kepadaÂ
AntaraKegiatan penulisan mushaf yang dilakukan dengan melibatkan warga sekitar itu, menurut dia, ditujukan untuk mengasah jiwa humanis dan religius para prajurit.
Penulisan mushaf, ia menjelaskan, dilakukan menjelang Ramadhan supaya Alquran-Alquran yang ditulis sudah bisa dibaca saat bulan puasa tiba.[Dedi Junaedi]
Langkat, Gontornews — Â Sebuah kreativtas produktif ditunjukkan TNI AL. Sebanyak 1.809 marinir Indonesia secara serentak menulis tiga mushaf Al-Qur’an dalam waktu 20 menit . Acara berlangsung di Masjid Batalyon Infanteri 8/Marinir di Tangkahan Lagan, Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Rabu (1/6).
“Dalam jangka waktu 20 menit, Batalyon 8 Marinir Langkat mampu menyelesaikan penulisan tiga mushaf atau tiga set Alquran,” kata Komandan Batalyon Infanteri 8/Marinir Tangkahan Lagan Letkol Marinir I Gede Edi Supriadi kepadaÂ
AntaraKegiatan penulisan mushaf yang dilakukan dengan melibatkan warga sekitar itu, menurut dia, ditujukan untuk mengasah jiwa humanis dan religius para prajurit.
Penulisan mushaf, ia menjelaskan, dilakukan menjelang Ramadhan supaya Alquran-Alquran yang ditulis sudah bisa dibaca saat bulan puasa tiba.[Dedi Junaedi]