Tel Aviv, Gontornews — Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menuduh Iran telah diam-diam mengejar program nuklir di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.
Seperti dirilis Aljazeera, Netanyahu yang memberikan presentasi secara teaterikal pada hari Senin (30/4) mengklaim memiliki bukti “konklusif” dari program rahasia nuklir Iran.
“Anda mungkin tahu bahwa para pemimpin Iran berulang kali membantah pernah mengejar senjata nuklir … yah malam ini saya ingin memberi tahu Anda satu hal: Iran berbohong,” kata Netanyahu.
Dia mengatakan, setelah menandatangani kesepakatan nuklirnya, Iran mengintensifkan upaya untuk menyembunyikan file yang berkaitan dengan program nuklirnya.
Menteri Luar Negeri Iran, Javad Zarif, mengecam aksi teaterikal Netanyahu.
“Anak laki-laki yang tidak bisa berhenti menangis serigala itu, muncul lagi,” katanya di Twitter, mengacu pada presentasi Netanyahu di Majelis Umum PBB tahun 2012 yang menggunakan alat peraga untuk menuduh ancaman nuklir Iran.
Sementara itu televisi pemerintah Iran menyebut tuduhan Netanyahu sebagai propaganda.
“Pernyataannya tidak baru … penuh dengan tuduhan tak berdasar … dan propaganda terhadap kerja nuklir Iran,” katanya. [Rusdiono Mukri]