Bogor, Gontornews — Bagi Anda yang berada di Kota Bogor, silakan singgah di salah satu bangunan masjid tertua di Kota Bogor. Usia bangunan masjid ini sudah lebih dari 7 abad. Mau tahu ulasannya? Yuk baca selanjutnya.
Namanya Masjid Al-Mustofa. Masjid ini terletak di Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Masjid yang memiliki warna dominan hijau ini kini berusia 771 tahun. Konon, masjid ini sebagai tempat bersejarah penyebaran Islam di wilayah Bogor.
Menurut Mukti Natsir, ketua Dewan Kemakmuran Masjid Al-Mustofa, masjid ini dulunya dibangun oleh dua penyebar Islam yang masih keturunan Wali Songo, yaitu Tubagus H Mustofa Bakri yang berasal dari Banten dan Raden Dita Manggala yang berasal dari Cirebon.
Mukti menambahkan, saat itu kedua keturunan Wali Songo ini bertemu, selanjutnya mereka membuat kampung baru. Awalnya, Masjid Al-Mustofa ini dibuat untuk tempat beribadah bagi warga Kampung Baru.
Menurut sang penjaga masjid yang juga keturunan dari Tubagus H Mustofa Bakri itu, masjid ini mempunyai beberapa keunikan dibanding masjid-masjid lainnya. Bagian badan masjid mulai dari bawah hingga atas temboknya terbuat dari batu kali.
Menurut lelaki yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia Kelurahan Bantarjati ini, aliran air yang dipakai jamaah masjid Al-Mustofa untuk berwudhu berasal dari sumber mata air yang jaraknya tidak jauh dari masjid.
“Namun ada yang unik di masjid ini, ketersediaan airnya yang tidak pernah kering meskipun musim kemarau,” ungkapnya.
Masjid yang didirikan pada 8 Februari 1307 Masehi atau 2 Ramadhan 728 Hijriah ini telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Bogor melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagai cagar budaya pada tahun 2011.
Masjid yang berada di wilayah Kampung Bantarjati Kaum, Bogor Utara ini, juga mempunyai peninggalan benda bersejarah. Mulai dari Al-Qur’an yang ditulis langsung di lembaran kulit dan buku khutbah shalat Jumat yang ditulis tangan oleh Tubagus Mustofa Bakri. “Kedua benda bersejarah tersebut diperkirakan usianya sama dengan usia masjid Al Mustofa,” ujarnya.
Mukti mengatakan, makam Raden Dita Manggala berada tidak jauh dari masjid, sekitar 200 meter. Sedangkan makam Tubagus Mustofa berada di Mekkah, karena ia wafat ketika sedang berada di Tanah Suci.
Pada tahun 2000 masjid ini direnovasi dengan penambahan luas area masjid. Selain itu renovasi juga dilakukan sebelumnya yaitu pada 2015 dan 2018, yakni adanya pembuatan serta perluasan kamar mandi dan tempat wudhu yang ada di sisi belakang bangunan.
Masjid ini banyak dikunjungi oleh jamaah yang sengaja ingin tahu keberadaan masjid tertua di Kota Bogor. Peningkatan kunjungan jamaah terjadi dan cukup signifikan usai masjid Al Mustofa ditetapkan sebagai cagar budaya oleh Pemkot Bogor. Penasaran dengan masjid tertua di Kota Bogor? Yuk berwisata ke Kota Bogor. [Sofi Nurmayanti/Fathurroji]