• Home
  • GN
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Nusantara
  • Inspirasi
    • Sirah
    • Dakwah
    • Hidayah
    • Ihwal
    • Jejak
    • Sukses
    • Mujahid
    • Oase
  • Pendidikan
    • Virtual Tour Pesantren
    • Lembaga
    • Buku
    • Beasiswa
    • Risalah
    • Khazanah
    • Keluarga
  • Muamalah
    • Ekonomi
    • Peluang
    • Halal
    • Rihlah
    • Konsultasi
  • Tadabbur
    • Tafsir
    • Hadis
    • Dirasah
  • Values
    • Tausiah
    • Sikap
    • Mahfudzat
    • Cahaya
    • Kolom
    • Afkar
  • Saintek
    • Sains
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Lingkungan
  • Laput
    • #IBF2020
  • Wawancara
  • Gontoriana
    • Pondok
    • Trimurti
    • Risalah
    • Alumni
    • Wali Santri
  • MG-El
Rabu, 29 Juni, 2022
Gontornews
Cari Pondok Pesantren
  • Home
  • GN
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Nusantara
  • Inspirasi
    • Sirah
    • Dakwah
    • Hidayah
    • Ihwal
    • Jejak
    • Sukses
    • Mujahid
    • Oase
  • Pendidikan
    • Virtual Tour Pesantren
    • Lembaga
    • Buku
    • Beasiswa
    • Risalah
    • Khazanah
    • Keluarga
  • Muamalah
    • Ekonomi
    • Peluang
    • Halal
    • Rihlah
    • Konsultasi
  • Tadabbur
    • Tafsir
    • Hadis
    • Dirasah
  • Values
    • Tausiah
    • Sikap
    • Mahfudzat
    • Cahaya
    • Kolom
    • Afkar
  • Saintek
    • Sains
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Lingkungan
  • Laput
    • #IBF2020
  • Wawancara
  • Gontoriana
    • Pondok
    • Trimurti
    • Risalah
    • Alumni
    • Wali Santri
  • MG-El
No Result
View All Result
Gontornews
No Result
View All Result
Home News Dunia

India Perlambat Kampanye Vaksinasi

Vaksinasi harian India mencapai 5 juta dosis vaksin perhari atau turun dari bulan lalu yang mencapai 25 juta dosis perhari.

Mohamad Deny Irawan by Mohamad Deny Irawan
20 Oktober 2021
in Dunia
0
India Perlambat Kampanye Vaksinasi

Antrian vaksinasi di India (Foto: Reuters)

New Delhi, Gontornews — Kampanye vaksinasi di India melambat meski pasokan stok vaksin mencatatkan rekor dunia. Meksi demikian, Kementerian Kesehatan India, Senin (18/10/2021), mengatakan bahwa pelambatan ini merupakan bagian dari strategi untuk meningkatkan cakupan vaksinasi nasional.

Produsen vaksin Covid-19 global, AstraZeneca telah memasok hampir 90 persen dosis vaksin kepada India. Angka ini lantas melonjak hingga tiga kali lipat sejak Mei lalu seiring permintaan pemerintah India yang meminta AstraZeneca untuk menggandakan pasokan vaksin dalam 12 pekan dan 16 pekan. Angka ini tentu lebih besar dari rekomendasi badan kesehatan dunia yang hanya melebihkan 8 pekan hingga 12 pekan.

Dengan pasokan tersebut, India mampu memberikan satu dosis vaksin kepada 74 persen populasi dewasanya yang mencapai 944 warga. Namun, jumlah tersebut hanya mampu memberikan 30 persen populasi dengan dua dosis lengkap.

Secara total, vaksin Astrazaneca, merek Covishield, menyumbang 861 juta dosis vaksin dari target penyuntikan vaksin sebesar 977,6 juta warga. Sementara pemasok vaksin utama lainnya, Covaxin memiliki interval dosis empat hingga enam pekan.

BACA JUGA

42 Migran Tewas di Truk Trailer di San Antonio

PBB: Hampir 307.000 Warga Sipil Tewas Akibat Perang di Suriah

Presiden Jokowi Minta G7 dan G20 Bersatu Atasi Krisis Pangan Global

Berikan Rasa Aman, Petugas Khusus Masjidil Haram Diperkuat

Dirjen PHU: Tidak Cukup Waktu Proses Kuota Tambahan 10.000

Selama beberapa hari terakhir, stok harian vaksin Covid-19, berdasarkan data Kementerian Kesehatan India, telah mencapai 100 juta dosis. Pasokan vaksin ini beredar di negara bagian dan wilayah yang dikendalikan pemerintah federal secara bersamaan.

Sebaliknya, vaksinasi harin telah menurun menjadi rata-rata lima juta dosis vaksin bulan ini. angka ini lebih sedikit dari puncak vaksinasi harian di India yang mencapai 25 juta dosis vaksin bulan lalu.

Kementerian mengatakan pihaknya mengikuti rekomendasi dari sekelompok ahli dalam membuat perubahan pada dosis dengan menimbang bukti ilmiah ataupun empiris.

“Tidak adalasan ilmiah untuk mengurangi kesenjangan,” ungkap Dokter dan ahli epidemologi India, Chandrakant Lahariya, sebagaimana dilansir Reuters.

“Faktanya, mempertahankan kesenjangan ini meningkatkan kemungkinan perlindungan yang lebih kuat dan kekebalan yang tahan lama,” sambungnya.

Kesenjangan 12 pekan lebih logis dan ilmiah untuk kampanye vaksinasi di India. Pada bulan Juli, sebuah penelitian meperkirakan dua pertiga populasi India sudah memiliki antibodi Covid-19 melalui infeksi alamiah.

Pada Senin, India mencatatkan penambahan 13.496 kasus positif Covid-19 atau yang terendah dalam 230 hari terakhir. Angka ini menjadikan India mencatatkan 34 juta kasus positif dengan 452.290 kematian. [Mohamad Deny Irawan]

Tags: AstraZenecaCOVAXINIndiaVaksinasi
ShareTweetSend
Previous Post

Wakaf Produktif Sudah Dipraktikkan Sejak Masa Rasulullah dan Sahabat

Next Post

Tak Diundang ASEAN, Militer Myanmar Salahkan Kelompok Teroris

Mohamad Deny Irawan

Mohamad Deny Irawan

Reporter Media Online Gontornews.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Ratusan Alumni Pesantren BIMA Tersebar di Berbagai Negara

Ratusan Alumni Pesantren BIMA Tersebar di Berbagai Negara

21 Juni 2022
Foto: gontornews.com

Silaturahim 30 Tahun Alumni Gontor 92: Muhasabah di Usia 50 Tahunan

27 Juni 2022
Sepakat dengan MUI, HNW: Perkawinan Beda Agama Agar Dikoreksi, Tidak Sejalan dengan Konstitusi

Sepakat dengan MUI, HNW: Perkawinan Beda Agama Agar Dikoreksi, Tidak Sejalan dengan Konstitusi

23 Juni 2022
Foto: Sindonews.com

Sebaik-baik Bekal Ibadah Haji

26 Juni 2022
Foto: gontornews.com

Reuni Akbar Alumni 1992: Napak Tilas Perjalanan KH Imam Zarkasyi di Padang Panjang

27 Juni 2022
Kasus Holywings, HNW: Apresiasi Gubernur Anies dan Kepolisian. Saatnya Diundangkan RUU Perlindungan Agama dan Simbol Agama

Kasus Holywings, HNW: Apresiasi Gubernur Anies dan Kepolisian. Saatnya Diundangkan RUU Perlindungan Agama dan Simbol Agama

29 Juni 2022
42 Migran Tewas di Truk Trailer di San Antonio

42 Migran Tewas di Truk Trailer di San Antonio

29 Juni 2022
Bakrie Amanah Gelar Healing With Qur’an Bersama Anak-anak Binaan

Bakrie Amanah Gelar Healing With Qur’an Bersama Anak-anak Binaan

29 Juni 2022
PBB: Hampir 307.000 Warga Sipil Tewas Akibat Perang di Suriah

PBB: Hampir 307.000 Warga Sipil Tewas Akibat Perang di Suriah

29 Juni 2022

DPR RI Apresiasi Persiapan Pelaksanaan Haji Tahun Ini

29 Juni 2022
Gontornews

Kantor :
Jalan Taman Sejahtera No.1A RT.06 RW.03 (Samping Masjid Jami' Al-Munir) Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan
Telp : 021-29124801
Fax : 021-29124802
Layanan Pelanggan : 0819-1515-1456 (Khusus WA)
Email :
[email protected]
[email protected]
[email protected]

TENTANG KAMI

  • Profil
  • Redaksi & Manajemen
  • Info Iklan
  • Panduan Kebijakan Media
  • Berlangganan Majalah
  • Komplain Majalah

© 2021 gontornews.com. All Rights Reserved

  • Home
  • GN
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Nusantara
  • Inspirasi
    • Sirah
    • Dakwah
    • Hidayah
    • Ihwal
    • Jejak
    • Sukses
    • Mujahid
    • Oase
  • Pendidikan
    • Virtual Tour Pesantren
    • Lembaga
    • Buku
    • Beasiswa
    • Risalah
    • Khazanah
    • Keluarga
  • Muamalah
    • Ekonomi
    • Peluang
    • Halal
    • Rihlah
    • Konsultasi
  • Tadabbur
    • Tafsir
    • Hadis
    • Dirasah
  • Values
    • Tausiah
    • Sikap
    • Mahfudzat
    • Cahaya
    • Kolom
    • Afkar
  • Saintek
    • Sains
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Lingkungan
  • Laput
    • #IBF2020
  • Wawancara
  • Gontoriana
    • Pondok
    • Trimurti
    • Risalah
    • Alumni
    • Wali Santri
  • MG-El
No Result
View All Result

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com