Jakarta, Gontornews — Masjid At–Tin berada di kawasan TMII (Taman Mini Indonesia Indah) Jakarta Timur. Masjid megah ini dibangun pada akhir zaman orde baru.
Dijelaskan pula bahwa pemberian nama At-Tin tujuannya guna mengenang jasa dan kebaikan mendiang mantan Ibu Negara, Hj Fatimah Siti Hartinah Soeharto atau biasa disebut Tien Soeharto. Almarhumah wafat pada 28 April 1996 silam.
Tepatnya menjelang 2 tahun sebelum turunnya mantan Presiden Soeharto dari kursi kekuasaan pada 21 Mei 1998. Masjid tersebut sukses diresmikan pada tanggal 26 November 1999, lebih dari setahun setelah Soeharto tidak lagi berkuasa.
Nama At-Tin selain diambil dari nama almarhumah, ternyata juga memiliki banyak arti lainnya. Nama At-Tin juga diambil dari al-Qur’an surat ke 95 yang merupakan wahyu ke-27 yang diterima Rasulullah SAW. Nama At-Tin berarti sejenis buah yang sangat bermanfaat, manis, lezat, dan penuh gizi.
Diharapkan dari sekian kebaikan dan kesamaan nama At-Tin dengan Ibu Tien Soeharto, masjid At-Tin bisa menjadi lambang cinta kasih dan doa yang tulus dari para keluarga almarhumah.
Kini masjid yang berdiri di atas lahan seluas 70.000 meter persegi ini telah mampu menampung sekitar 9.000 jamaah dengan 1.850 jamaah lainnya di sekitar selasar dan plaza. Ragam kegiatan islami juga tak henti dilaksanakan di sana seperti, diskusi tema khutbah Jumat, kuliah Ahad Dhuha, pengajian tafsir Al-Qur’an (Tafsir Jalalain), tabligh akbar, serta lainnya. (Edithya Miranti)