Berlin, Gontornews — Lebih dari 100 masjid di Jerman dan Belanda mengumandangkan adzan dengan menggunakan pengeras suara, Jumat (3/4). Upaya ini dilakukan oleh umat Islam sebagai bentuk dukungan umat Islam dalam menanggulangi pandemi COVID-19.
Anadolu melaporkan bahwa adzan tersebut digaungkan oleh masjid yang bernaung di bawah bendera organisasi masjid terbesar di Jerman, DITIB & IGMG.
Perwakilan DITIB di Essen, Jerman, Fahrettin Alptekin, mengatakan bahwa adzan dapat didengar lebih dari 50 masjid lokal di Jerman. DITIB dan IGMG merupakan salah satu asosiasi Muslim-Turki terbesar di Jerman.
Alptekin menambahkan, bahwa sejatinya, Jerman melarang penggunaan alat pengeras suara dalam mengumandangkan adzan kecuali untuk acara-acara khusus.
Selain Jerman, suara adzan juga menggema di Belanda. Bahkan, sejumlah masjid di Belanda terjadi secara lebih luas sebagai bentuk solidaritas terhadap penanganan COVID-19.
Dilansir dari laman John Hopkins University, Jerman melaporkan 107.591 kasus penularan dengan 2.012 kematian akibat COVID-19. Sementara Belanda melaporkan 19.709 kasus penularan dengan 2.101 kasus kematian.
Secara global, Organisasi Kesehatan Dunia, WHO, mengonfirmasi 1.282.931 kasus COVID-19 dengan 72.774 kematian. Virus mematikan ini juga telah menyebar ke lebih 211 negara di seluruh dunia. [Mohamad Deny Irawan]