Bogor, Gontornews — Per 16 Februari malam, peringkat nasional IAI Nasional Laa Roiba di Sinta Ristek/BRIN naik 140 tingkat, dari 866 ke 726 dari 5093 afiliasi perguruan tinggi yang teregister Sinta. Itu terjadi setelah ada updating data artikel jurnal Laa Roiba yang terakreditasi Sinta.
“Alhamdulillah, dua dari tiga jurnal terakreditasi data sudah terbarui. Ada tambahan 740 poin dari publikasi artikel-artikel di Al-Kharaj dan Reslaj,” ungkap Rektor IAI Nasional Laa Roiba Yabti Hasbian Setiawati.
Al-Kharaj dan Reslaj, jelas Yanti, termasuk dua dari tiga jurnal yang terakreditasi Sinta 4. Berdasarjan SK Menristek/BRIN No 200/M/KPT/2020 (terbit per 23 Desember 2020 dan diumumkan 26 Januari 2021), Al-Kharaj, Reslaj dan Jurnal Dirosah Islamiyah dinyatakan terakreditasi (Sinta 4 dan 5) terhitung publikasi Volume 1 Nomor 1 2019.
In Sya Allah tambahan poin akan ada lagi setelah data artikel dari Jurnal Dirosah Islamiyah (Sinta 5). Tambahan itu, mungkin dalam beberapa hari ke depan, akan berdampak pada perbaikan peringkat Sinta dari IAI Nasional Laa Roiba.
Berdasarkan update data sampai Selasa malam (Pk 23.50), IAI Nasional Laa Roiba memdapat poin tambahan 740 dari update 37 artikel Sinta 4 (dari Al-Kharaj dan Reslaj) yang terbit peride 2019-2020.
Efek lanjut dari tambahan poin itu membuat peringkat IAI Nasional Laa Roiba dalam katagori IAI (negeri maupun swasta) terangkat. Posisi PTS ini naik 10 tingkat dari 43 ke 33 dari 76 IAI seluruh Indonesia, tambah Ketua LPPM Dedi Junaedi.
Dalam tataran IAI swasta, kampus Laa Roiba masuk 6 besar. Di IAI swasta seluruh Jawa ada di peringkat 3. Sementara di Lingkup Jabar-Banten-Jakarta ada di peringkat pertama.
“Alhamdulillah, semoga capaian ini menjadi penyemangat seluruh civitas akademia IAI Nasional Laa Roiba. Catatan baik ini juga bukti bahwa upaya keras dan serius dapat membuahkan hasil baik. Semoga kemudahan, kemajuan dan keberkahan menyertai kita semua. Aamiin,” pungkas Rektor Yanti Hasbian.[DJ]
