Riyadh, Gontornews — Gubernur Madinah meresmikan Pameran Arsitektur Masjid Nabawi pada hari Kamis (5/5). Laman Arabnews.com melansir, pameran ini mendokumentasikan sejarah perluasan masjid selama berabad-abad sejak dibangun pada masa Nabi Muhammad SAW.
Pameran ini juga menampilkan beberapa barang langka dan potongan arsitektur yang terkait dengan situs tersuci kedua Islam.
Gubernur Madinah Pangeran Faisal bin Salman memuji pameran tersebut dan mengatakan itu merupakan inti dari sejumlah museum dan pameran yang berkaitan dengan warisan sejarah dan Islam di Madinah.
Dia mengatakan, pameran itu akan memuaskan rasa ingin tahu pengunjung dan peziarah yang berkunjung ke Madinah dan memperkaya perjalanan mereka ke Kerajaan Saudi.
Pangeran menambahkan, pameran itu menampilkan arsitektur Masjid Nabawi yang kaya akan unsur budaya dan sejarah.
Pameran tersebut merupakan yang pertama dari rangkaian proyek baru yang berkaitan dengan Masjid Nabawi seperti Museum Al-Salam yang saat ini sedang dibangun di area barat tempat suci itu.
Pangeran Faisal mengatakan Kerajaan Saudi, di bawah kepemimpinan Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman, terus fokus melestarikan warisan budaya dan sejarah masjid.
Ia mengatakan, beberapa ahli telah ditunjuk untuk mengembangkan pameran tersebut. Di antara artefak langka yang dipamerkan yaitu mimbar Qaitbay yang berusia 600 tahun.
Selain itu, teknologi modern telah digunakan untuk memamerkan karya dan memberikan informasi dalam berbagai bahasa.
Pameran ini diselenggarakan bekerjasama dengan beberapa otoritas, termasuk Pusat Studi dan Penelitian Al-Madinah Al-Munawwarah, Presidensi Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci, Otoritas Pengembangan Wilayah Madinah dan Pusat Kebudayaan Dunia Raja Abdulaziz.[]
