Malang, Gontornews — “Menulis menjadi hal yang lazim. Semua mahasiswa dan dosen pasti menulis. Dengan menulis kita menorehkan karya dan sejarah,” terang Dr Zakiyah kepada Gontornews.com.
Menulis akademik Bahasa Arab merupakan ciri khas penulisan di perguruan tinggi. Menulis akademik adalah proses kompleks yang membutuhkan pemikiran sistematis, sistematika organisasi yang baik, dan kemampuan bahasa tertentu.
Dalam prosesnya, mahasiswa menghadapi berbagai problem dan kemudian melakukan berbagai strategi menulis untuk mengatasinya. Sehingga ia dapat menyelesaikan tugas tersebut dengan baik.
Penelitian yang berjudul, “Strategi Mahasiswa yang Sukses dalam Mengatasi Problem Menulis Akademik Bahasa Arab di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang”, ini bertujuan untuk mengungkap problem menulis akademik Bahasa Arab, strategi menulis akademik Bahasa Arab, dan alasan penggunaan strategi tersebut.
Dalam disertasi yang dibimbing langsung oleh Prof Dr H Imam Asrori, MPd, menunjukkan bahwa mahasiswa menghadapi problem dalam menulis akademik Bahasa Arab yang bervariasi dan dikategorikan dalam tiga problem makro.
Dari beberapa kajian dan penelitian terdahulu tentang problem penulisan bahasa asing atau bahasa kedua, belum menyebutkan ketiga kategori tersebut dan lebih banyak kajian problem bahasa dan akademis. Sedangkan problem psikologis belum terlalu banyak dikaji.
Problem akademik muncul dari diri mahasiswa dan dari luar mahasiswa yang berhubungan dengan kebijakan dan lingkungan perguruan tinggi yang dapat mempengaruhi proses menulis
Seperti contoh, problem kurikulum, referensi, dan lingkungan akademik, serta respon pembimbing yang merupakan problem di luar mahasiswa. Sedangkan problem dari diri siswa yaitu penuangan ide, pemilihan topik yang relevan, juga menulis argumen.
Problem akademik tersebut berkaitan dengan kesiapan mahasiswa secara akademik dalam menulis. Pengalaman belajar, kesiapan akademik, dan kemampuan akademik diperlukan dalam menulis akademik, terutama menulis dalam bahasa asing.
“Hal lain yang diperlukan adalah perhatian mahasiswa dalam keilmuan yang ditekuni dan perhatian terhadap bahasa target untuk membantunya dalam proses menulis,” jelas wanita kelahiran Jember, 16 April 1980 itu.
Selain itu, lanjutnya, faktor lingkungan juga memberi dampak positif untuk menumbuhkan budaya belajar dan motivasi dalam menulis akademik. Begitu juga respon pembimbing yang berdampak positif atau negatif pada kualitas hasil tulisan akademik mahasiswa.
Al Seyabi (2014) dan Abdulkareem (2013), juga mengatakan bahwa problem utama dalam menulis akademik adalah menuangkan gagasan dalam bentuk tulisan yang sistematis dan memilih tema yang relevan sesuai bidang keilmuan dan kemampuan. Perihal tersebut juga sama sebagaimana yang dialami semua mahasiswa ketika hendak memulai menulis.
Problem bahasa yang paling banyak dihadapi oleh semua mahasiswa adalah kosakata dan penyusunan kalimat dalam Bahasa Arab. “Hal ini terjadi karena kesiapan dan kemampuan bahasa yang dimiliki mahasiswa masih belum mencukupi,” tambah dosen yang biasa disapa Kiki tersebut.
Masalah tata Bahasa Arab yang kompleks dan morfologi yang belum dikuasai mahasiwa menjadi penyebab timbulnya masalah ini. “Sehingga dalam proses menulis menjadi kendala yang berarti bagi mahasiswa,” imbuhnya.
Keunikan problem menulis Arab, salah satunya perbedaan huruf dengan bahasa pertama. Meskipun dalam praktiknya ada mata kuliah khusus yang mengajarkan aplikasi penggunaan komputer Arab, mahasiswa masih membutuhkan latihan lebih banyak, terutama banyak huruf sejenis yang berdekatan.
Problem penting lainnya yang sangat mempengaruhi proses menulis mahasiswa adalah problem psikologis. Data menunjukkan bahwa aspek psikologis menjadi hal yang utama yang harus diatasi sebelum problem yang lain.
Motivasi, rasa takut, kepercayaan diri, dan kecemasan, banyak berdampak negatif pada mahasiswa yang hendak menulis, meski pun sejatinya mahasiswa itu mempunyai kemampuan yang baik.
Dari berbagai problem yang dihadapi para mahasiswa, mendorong mereka untuk mengatasi dan mencari solusi dengan berbagai strategi. Beberapa strategi itu seperti, bertanya, mencari referensi, organisasi, meniru, revesi, terjemah makna, membuat komunitas, kerjasama, latihan mandiri, empati, mencari motivasi, meredakan kecemasan, dan mengatur emosi.
Dari proses menulis akademik Bahasa Arab dengan beberapa tahapan, dan problem yang ada yang dapat memunculkan variasi strategi juga berdampak pada hasil tulisan akademik Bahasa Arab mahasiswa.
Alumnus Pondok Modern Darussalam Gontor Putri tahun 1998, ini menyampaikan, “Hasil studi ini menyimpulkan bahwa ada tiga kategori problem makro, yaitu problem akademis, bahasa, dan psikologis. Masing-masing problem makro dirinci menjadi problem mikro yang lebih spesifik.
Ketiga problem tersebut berdampak positif dan negatif pada mahasiswa. Dampak positif pada problem tersebut memunculkan berbagai variasi strategi dalam mengatasi masalah dan berdampak pada kualitas hasil tulisan mahasiswa. Adapun dampak negatifnya pada beberapa mahasiwa dapat menghambat proses penulisan dan penyelesaiannya.
Berbagai problem dalam proses menulis pasti akan dihadapi. “Tapi jika memiliki motivasi dan niat yang kuat, baik dari dalam diri maupun dari lingkungan, semua masalah pasti akan bisa terlewati,” pungkas dosen cantik berkacamata ini kepada Majalah Gontor. <Edithya Miranti>
Biodata Penulis
Nama : Dr Zakiyah Arifa, MPd
Tempat Tanggal Lahir : Jember, 16 April 1980
Pekerjaan : Dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
Alumni : Gontor Putri tahun 1998
Pendidikan :
- S1, Program Studi Pendidikan Bahasa Arab, Institut Agama Islam Negeri, Jember, tahun 2003.
- S2, Program Studi Pendidikan Bahasa Arab, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Malang, 2007.
- S3, Program Studi Pendidikan Bahasa Arab, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Malang, tahun 2017.
Pengalaman :
- Dosen Manajemen Program Bahasa Arab, Pascasarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (2018 – sekarang).
- Dosen Bahasa Arab, Jurusan Pendidikan Bahasa Arab, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (2008 –sekarang).
- Dosen Bahasa Arab, di Pusat Pengembangan Bahasa, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (2005-2010).
Pelatihan Profesional :
- Chinese Language Short Course, Ningxia International Language College, Ningxia, China, 2018.
- Arabic Academic Writing Skill, University of Education Indonesia, Bandung, Indonesia.
- Content Language Integrated Learning (CLIL), Indonesia Australia Language Foundation (IALF), Bali, Indonesia, 2014.
- Academic Recharging for Indoesian Teachers (ARFI), Tunisia, 2013.