• Home
  • GN
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Nusantara
  • Inspirasi
    • Sirah
    • Dakwah
    • Hidayah
    • Ihwal
    • Jejak
    • Sukses
    • Mujahid
    • Oase
  • Pendidikan
    • Virtual Tour Pesantren
    • Lembaga
    • Buku
    • Beasiswa
    • Risalah
    • Khazanah
    • Keluarga
  • Muamalah
    • Ekonomi
    • Peluang
    • Halal
    • Rihlah
    • Konsultasi
  • Tadabbur
    • Tafsir
    • Hadis
    • Dirasah
  • Values
    • Tausiah
    • Sikap
    • Mahfudzat
    • Cahaya
    • Kolom
    • Afkar
  • Saintek
    • Sains
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Lingkungan
  • Laput
    • #IBF2020
  • Wawancara
  • Gontoriana
    • Pondok
    • Trimurti
    • Risalah
    • Alumni
    • Wali Santri
  • MG-El
Sabtu, 25 Juni, 2022
Gontornews
Cari Pondok Pesantren
  • Home
  • GN
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Nusantara
  • Inspirasi
    • Sirah
    • Dakwah
    • Hidayah
    • Ihwal
    • Jejak
    • Sukses
    • Mujahid
    • Oase
  • Pendidikan
    • Virtual Tour Pesantren
    • Lembaga
    • Buku
    • Beasiswa
    • Risalah
    • Khazanah
    • Keluarga
  • Muamalah
    • Ekonomi
    • Peluang
    • Halal
    • Rihlah
    • Konsultasi
  • Tadabbur
    • Tafsir
    • Hadis
    • Dirasah
  • Values
    • Tausiah
    • Sikap
    • Mahfudzat
    • Cahaya
    • Kolom
    • Afkar
  • Saintek
    • Sains
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Lingkungan
  • Laput
    • #IBF2020
  • Wawancara
  • Gontoriana
    • Pondok
    • Trimurti
    • Risalah
    • Alumni
    • Wali Santri
  • MG-El
No Result
View All Result
Gontornews
No Result
View All Result
Home Saintek Lingkungan

Pemanasan Global Rusak Ekosistem Bawah Laut

Mohamad Deny Irawan by Mohamad Deny Irawan
13 Maret 2018
in Lingkungan
0
Pemanasan Global Rusak Ekosistem Bawah Laut

Penyu sebagai bagian dari ekosistem bawah laut. (Foto: National Geographic)

Antartika, Gontornews – Sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti asal University of California Amerika Serikat menemukan, perubahan iklim global telah mempengaruhi kesehatan laut dunia. Laut terus-menerus menyedot karbon dioksida dan mengancam ekosistem laut yang dikhawatirkan turun 20 persen hingga 300 tahun mendatang.

Samudera Selatan (The Southern Ocean) merupakan tempat pertemuan perairan Antartika dan Sub-Antartika yang secara aktif mengantarkan nutrisi ke seluruh perairan di dunia. Peneliti mengkhawatirkan jika peningkatan gas emisi terus meningkat, maka percampuran antara perairan Antartika dan sub-Antartika akan terhambat pada tahun 2300.

Perubahan ini, sebagaimana dilansir laman futurism, membuat perairan kutub jauh lebih hangat, pencairan es di laut kutub sehingga menjebak nutrisi dari hanya di samudera selatan.

Penelitian yang diterbitkan oleh oleh jurnal Science tersebut menyebutkan,  pembatasan, penghambatan dan pemotongan siklus nutrisi akibat peningkatan gas emisi di bawah laut mengganggu kesehatan laut secara global seperti menurunnya tanaman laut yang menjadi makanan pertama dalam rantai makanan sebesar 24 persen.

BACA JUGA

Nelayan Sungai Mekong Temukan Ikan Pari Terbesar di Dunia

Ilmuwan Turki Waspadai Fenomena Penggurunan

Peneliti Temukan Larva Pemakan Styrofoam

28.000 Jiwa Menerima Manfaat Program Ramadan Bakrie Amanah

Invasi Rusia ke Ukraina Dorong (Kembali) Penggunaan Energi Fosil

Salah satu samudera laut yang berpotensi merasakan dampak terburuk adalah perairan bawah laut Atlantik utara, Lautan Pasifik sebelah utara, Samudera Hindia bagian selatan. Bahkan, sektor perikanan di Atlantik utara berpotensi mengalami penurunan sebesar 60 persen.

Jika itu yang terjadi, organisasi pangan dan pertanian dunia (Food and Agriculture Organization/FAO) memperkirakan industri perikanan yang menopang mata pencarian 10-12 persen populasi masyarakat dunia akan turun secara drastis.

FAO juga melansir bahwa perubahan iklim diklaim membuat produksi pangan global bergizi turun serta menyebabkan populasi tanaman tertentu terancam kepunahan. Sementara itu, penangkapan ikan secara berlebihan membuat stok ikan semakin hari semakin terbatas karena ikan tidak dapat berkembang biak karena tidak dapat pasokan nutrisi yang memadai akibat perubahan iklim. [Mohamad Deny Irawan]

Tags: Ancaman Krisis PanganEkosistem Bawah LautLaut Antartikaperubahan iklimThe Southern Ocean
Share133Tweet83Send
Previous Post

Myanmar Bangun 3 Pangkalan Militer di Desa Rohingya

Next Post

Militer Myanmar Bangun Markas di Atas Lahan Warga Rohingya

Mohamad Deny Irawan

Mohamad Deny Irawan

Reporter Media Online Gontornews.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Ratusan Alumni Pesantren BIMA Tersebar di Berbagai Negara

Ratusan Alumni Pesantren BIMA Tersebar di Berbagai Negara

21 Juni 2022
Sepakat dengan MUI, HNW: Perkawinan Beda Agama Agar Dikoreksi, Tidak Sejalan dengan Konstitusi

Sepakat dengan MUI, HNW: Perkawinan Beda Agama Agar Dikoreksi, Tidak Sejalan dengan Konstitusi

23 Juni 2022
Foto: okezone.com

Keistimewaan dan Peristiwa Penting di Bulan Dzulqa’dah

19 Juni 2022
KH Zulkifli Muhadli Yakin Pendidikan Pesantren Siap Menjawab Tantangan Zaman

KH Zulkifli Muhadli Yakin Pendidikan Pesantren Siap Menjawab Tantangan Zaman

21 Juni 2022
Dakwah Islam

Tantangan Dakwah Islam Kontemporer

1 Juni 2022
Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani tiba di Kairo dalam kunjungan resmi untuk bertemu dengan Presiden Mesir pada hari Jumat. (QNA)

Emir Qatar Tiba di Kairo Bertemu Presiden Mesir

25 Juni 2022
Foto: cnn.com

UNESCO: Invasi Rusia Sebabkan 152 Situs Budaya Ukraina Rusak atau Hancur

24 Juni 2022
Foto: Primago

Alumni Gontor Ini Rintis Usaha Studio Foto Bermodal 1 Kamera

24 Juni 2022
Foto: dw.com

Staf Umum Ukraina: Rusia Rebut Dua Desa di Donbas

24 Juni 2022
Foto: energylivesnews.com

 Pasokan Gas Rusia Berkurang, Norwegia Setuju Pasok Gas ke UE Lebih Banyak

24 Juni 2022
Gontornews

Kantor :
Jalan Taman Sejahtera No.1A RT.06 RW.03 (Samping Masjid Jami' Al-Munir) Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan
Telp : 021-29124801
Fax : 021-29124802
Layanan Pelanggan : 0819-1515-1456 (Khusus WA)
Email :
[email protected]
[email protected]
[email protected]

TENTANG KAMI

  • Profil
  • Redaksi & Manajemen
  • Info Iklan
  • Panduan Kebijakan Media
  • Berlangganan Majalah
  • Komplain Majalah

© 2021 gontornews.com. All Rights Reserved

  • Home
  • GN
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Nusantara
  • Inspirasi
    • Sirah
    • Dakwah
    • Hidayah
    • Ihwal
    • Jejak
    • Sukses
    • Mujahid
    • Oase
  • Pendidikan
    • Virtual Tour Pesantren
    • Lembaga
    • Buku
    • Beasiswa
    • Risalah
    • Khazanah
    • Keluarga
  • Muamalah
    • Ekonomi
    • Peluang
    • Halal
    • Rihlah
    • Konsultasi
  • Tadabbur
    • Tafsir
    • Hadis
    • Dirasah
  • Values
    • Tausiah
    • Sikap
    • Mahfudzat
    • Cahaya
    • Kolom
    • Afkar
  • Saintek
    • Sains
    • Teknologi
    • Kesehatan
    • Lingkungan
  • Laput
    • #IBF2020
  • Wawancara
  • Gontoriana
    • Pondok
    • Trimurti
    • Risalah
    • Alumni
    • Wali Santri
  • MG-El
No Result
View All Result

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com