Bandung, Gontornews — Melalui Operasi Pangan Gratis Aksi Cepat Tanggap (ACT) Jawa Barat bersama Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Kota Bandung berupaya menopang kebutuhan pangan masyarakat yang secara ekonomi terdampak oleh pandemi corona.
“Ribuan paket sembako dan makanan siap santap didistribusikan secara bertahap untuk warga Bandung yang membutuhkan. Tak hanya pangan, bantuan yang didistribusikan juga berupa paket sanitasi (sabun cuci tangan, hand sanitizer, sarung tangan, masker, disinfektan). Hal ini mengingat paket sanitasi juga amat dibutuhkan warga, khususnya yang hidup di bawah garis kemiskinan,” papar Kepala Cabang ACT Jawa Barat Trisna Adi Permana dilansir dari laman ACTNews. Senin (13/4).
Menurut Trisna Adi , selain warga prasejahtera, dukungan juga diberikan kepada tenaga medis. Bagi pahlawan medis yang menangani pasien Covid-19, multivitamin dan sejumlah Alat Pelindung Diri (APD) disiapkan. APD tersebut antara lain pakaian hazmat, pelindung wajah, sepatu bot, dan masker.
“Jika ditotal, ada sekitar 3.000 paket bantuan (pangan dan medis) yang akan kami distribusikan secara bertahap selama pandemi ini. Target penerima manfaat bantuan pangan adalah pekerja informal seperti buruh harian, pengemudi ojek, serta pedagang kecil. Tentunya ini berdasarkan pemetaan daerah terdampak Covid-19 sesuai dengan data yang dirilis Puscovid Kota Bandung. Sementara untuk bantuan medis akan kami distribusikan ke beberapa rumah sakit dan puskesmas,” jelas Trisna.
Pendistribusian bantuan telah dimulai pada Senin (13/4). Bantuan yang diberikan adalah puluhan set APD seperti kacamata medis, pakaian hazmat, pelindung wajah, dan sarung tangan.
“Bantuan APD ini dibagikan kepada tenaga medis di Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin Bandung dan Puskesmas Girimande,” imbuh Adi Nurdiansyah, Koordinator Program ACT Jawa Barat.
Hingga Senin (13/4), jumlah kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 4.557 kasus/ Sebanyak 540 kasus di antaranya terdapat di Jawa Barat. Seiring dengan meningkatnya kasus corona setiap harinya, semakin banyak masyarakat yang terdampak, bagi dari segi kesehatan maupun ekonomi.
“Oleh karena itu, kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bahu membahu dalam mengatasi dampak Covid-19 ini dengan cara berbagi satu sama lain. Kami pun mengajak sahabat dermawan untuk berpartisipasi melalui bandung.indonesiadermawan.id,” pungkas Trisna.
